harapanrakyat.com,- Warga Desa Pasirlawang, Kecamatan Purwadadi, dan Desa Sindangasih, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat bergotong royong memperbaiki Jembatan Mina yang menjadi penghubung vital antar desa dan kecamatan, Selasa (10/6/2025).
Jembatan gantung yang terletak di Dusun Cakungsari RT 19-20 RW 04, Desa Pasirlawang, Kecamatan Purwadadi ini mengalami kerusakan serius pada bagian kawat seling bawah. Demi keselamatan, jembatan ditutup sementara waktu.
Perbaikan dilakukan secara swadaya oleh masyarakat. Jembatan ini merupakan akses utama bagi aktivitas ekonomi warga serta jalur utama anak-anak menuju sekolah.
Menurut penjaga jembatan, Sanudin, Jembatan Mina dibangun pada tahun 2011 oleh Kyai Juredin, pendiri Pondok Pesantren Romawiyah di Dusun Cimentek, Desa Sindangasih. Sejak saat itu, jembatan menjadi jalur penting bagi warga dari tiga desa: Pasirlawang, Bantardawa (Kecamatan Purwadadi), dan Sindangasih (Kecamatan Banjarsari).
“Awalnya dibangun oleh Mama Ajengan Juredin, dan setelah selesai, beliau menitipkan amanah kepada saya untuk menjaga dan merawat jembatan ini. Alhamdulillah, sampai sekarang jembatan ini sangat bermanfaat bagi warga,” kata Sanudin, Selasa (10/06/2025).
Jembatan sepanjang 118 meter ini masih berbahan kawat dan bambu. Sanudin berharap ada perhatian serius dari pemerintah untuk merenovasinya menjadi jembatan permanen yang aman dan nyaman.
“Usulan sudah sering kami ajukan. Setiap musim kampanye banyak yang datang dan berjanji, tapi sampai sekarang belum ada yang terealisasi. Biaya perbaikan ini pun dari hasil kencleng warga. Alhamdulillah banyak yang bantu hari ini,” tambahnya.
Ma’no, warga setempat, menyampaikan harapannya agar Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), bisa melihat langsung kondisi jembatan tersebut dan memberikan bantuan.
“Jembatan ini akses terdekat yang menghubungkan antar desa dan kecamatan. Setiap hari ramai dilalui warga. Mudah-mudahan Kang Dedi bisa bantu bangun jembatan ini,” ujarnya.
Bukan Hanya Renovasi, Jembatan Penghubung Antar Kecamatan di Ciamis Ini Juga Butuh Bronjong
Kepala Desa Pasirlawang, Yanto, mengatakan, selain perbaikan jembatan, kondisi di bawah jembatan juga mengkhawatirkan. Erosi akibat aliran air telah menggerus tanah hingga mengancam pondasi jembatan.
“Di bawah jembatan sudah terjadi longsoran. Kami butuh bronjong agar pondasi tidak semakin terancam,” jelas Yanto.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah bergotong royong dalam perbaikan ini.
Baca Juga: Sudah Dua Tahun Nelayan Rawa Cibeureum di Purwadadi Ciamis Sepi Tangkapan Ikan
Pantauan harapanrakyat.com di lapangan, warga sempat kesulitan saat menarik kawat seling, karena beberapa kali rantai takel yang digunakan putus. Namun semangat gotong royong warga tidak surut meski dengan alat seadanya. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)