Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita Banjar(Rambu Forbidden Kawasan Pasar Banjar Dilanggar) Warga Minta Dishub&Polantas Tertibkan

(Rambu Forbidden Kawasan Pasar Banjar Dilanggar) Warga Minta Dishub&Polantas Tertibkan

Banjar, (harapanrakyat.com).- Banyak pengendara sepeda motor dari arah Jelat yang memaksa masuk ke jalur forbidden (rambu dilarang masuk.red)  di kawasan Pasar Banjar, membuat jalur tersebut kerap macet dan rawan terjadi kecelakaan, khususnya pada pagi dan siang hari.

Para pengguna roda dua yang terlihat menerobos jalur tersebut mengaku, melewati jalur itu untuk menghemat dan mempercepat jarak tempuh. Sebab, kalau sesuai ketentuan rambu mereka harus memutar arah melalui shalter angkutan kota (angkot).

Mereka juga mengaku tidak takut ditilang sejak jalur itu dilarang masuk di kawasan Pasar Banjar, tidak lagi dijaga petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub), dan petugas Satlantas Polresta Banjar.

Bahkan, tidak jarang kendaraan roda empat dan becak mengikuti para pengguna sepeda motor tersebut. Masih minimnya tingkat kesadaran masyarakat dalam berlalu-lintas tentu dapat membahayakan bagi mereka, maupun pengguna jalan lainnya.

Tono (45), warga Pataruman, salah satu pengemudi sepeda motor yang biasa menerebos rambu forbidden, mengaku, kalau mau menuju ke Jl. Pegadaian atau Alun-alun, dari arah Ciroas lebih simpel langsung lurus masuk ke jalur tersebut.

“Enaknya lurus saja, meskipun di sana ada rambu forbidden tapi saya sering menerobosnya, lebih cepat sampai ke tujuan tanpa harus berkeliling dulu ke arah shelter atau Jl. Kantor Pos,” ujar Tono, Minggu (3/2).

Pendapat serupa dikatakan Siti (27), warga Jelat. Dirinya mengaku hanya menerobos rambu forbidden  yang ada di pertigaan Pasar Subuh ke arah Jl. Rd. Hamara Effendi. Dia pun mengakui bahwa rambu tersebut sangat terlihat jelas, namun karena pengendara lain banyak yang melanggar tapi tidak ditilang, sehingga Siti mengambil jalan yang sama.

Sementara itu Tedi (32), penarik becak yang sering mangkal di kawasan Pasar Banjar, menyebutkan, bahwa memang dulu sering ada penjagaan dari petugas polisi lalu-lintas maupun Dishub Kota Banjar. “Kalau sekarang jarang ada yang jaga, makanya banyak kendaraan menerobos,” kata Tedi. (HND)

Dedi Mulyadi sindir pihak yang tak setuju program pendidikan di barak militer

Dedi Mulyadi Sindir Pihak yang Tak Setuju dengan Program Pendidikan di Barak Militer: Saya Aneh

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, menyindir pihak-pihak yang menentang program pendidikan di barak militer. Ia merasa heran dengan penolakan yang muncul, terutama terkait...
Penemuan Galaksi Hantu FCC 224 yang Membingungkan Para Ilmuwan

Penemuan Galaksi Hantu FCC 224 yang Membingungkan Para Ilmuwan

Para ilmuwan baru saja menemukan sebuah galaksi namun seolah tidak tampak dan hanya berupa bayangan samar di angkasa. Galaksi tersebut mereka beri nama Galaksi...
Polisi Bekuk Terduga Pelaku Asusila Anak di Ciamis, Jumlah Korban Sementara 13 Orang

Polisi Bekuk Terduga Pelaku Asusila Anak di Ciamis, Jumlah Korban Sementara 13 Orang

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis telah mengamankan F (27) terduga pelaku asusila dan kekerasan, warga Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Korban merupakan anak-anak laki-laki yang...
Pegawai Kemenhan Gadungan Tipu Wanita Warga Kota Banjar, Korban Janji Dinikahi

Pegawai Kemenhan Gadungan Tipu Wanita Warga Kota Banjar, Korban Janji Dinikahi

harapanrakyat.com,- Perempuan inisial M, warga Kota Banjar, Jawa Barat, menjadi korban penipuan dan penggelapan yang AD (37) warga Kabupaten Buru, Provinsi Maluku lakukan. AD...
Vasektomi jadi syarat bansos di Jabar

Vasektomi Jadi Syarat Bansos di Jabar, Dedi Mulyadi: Tidak Ada Paksaan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menanggapi berbagai kritik yang muncul terhadap usulan menjadikan vasektomi sebagai syarat penerima Bantuan Sosial (Bansos). Ia menyampaikan usulan...
Sejarah Candi Sumberawan, Stupa Raksasa di Kaki Gunung Arjuna

Sejarah Candi Sumberawan, Stupa Raksasa di Kaki Gunung Arjuna

Candi Sumberawan merupakan salah satu destinasi wisata recommended di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Keunikan serta kesejukan tempatnya memang punya kesan “mengundang”. Tak hanya itu,...