Sabtu, Mei 31, 2025
BerandaBerita Pangandaran(Kades Margacinta Kecewa) Pengelolaan Bantuan Ternak Domba Tidak Jelas

(Kades Margacinta Kecewa) Pengelolaan Bantuan Ternak Domba Tidak Jelas

Cijulang, (harapanrakyat.com),- Pengelolaan bantuan hibah ternak domba yang diturunkan dari anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar), melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Dinsosnaker) Kab. Ciamis tahun 2010, disesalkan Kepala Desa Margacinta Kec. Cijulang. Pasalnya, pengelolaan tersebut dinilai tidak jelas, karena tidak pernah memberikan laporan kepada Pemerintah Desa.

Kades Margacinta, Ade bin Suharja, beberapa waktu lalu, mengaku kecewa terhadap kelompok pengelola bantuan hibah tersebut.            

“Saya kecewa, pengelolaan bantuan ternak domba delapan kelompok di Desa Margacinta ini. Soalnya, dari mulai turunnya bantuan tersebut sampai sekarang tidak ada laporan yang jelas, bahkan pengelolaannya terkesan asal-asalan,” kata Ade.

Ade menuturkan, bantuan itu dia perjuangkan pada tahun 2010 ke Dinsosnaker Kab. Ciamis, untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa Margacinta. Dan akhirnya, Dinsosnaker bersedia memfasilitasi program tersebut, dengan mengajukannya ke Provinsi.

“Saya sebetulnya ingin memperjuangkan kepentingan masyarakat, dengan sebuah program pengembangan ternak domba. Namun faktanya, malah berbalik dengan harapan yang saya perjuangkan,” ujarnya.

Menurut Ade, saat ini pengelolaan bantuan itu tidak jelas, bahkan informasi yang dia dapat, ada yang dijual, mati dan lain-lain. Padahal, anggaran bantuan itu mencapai angka Rp 20 juta, dengan jumlah domba sekitar 20 ekor perkelompok.

Ade berharap, dengan kejadian ini, BP3K dan PPL Kecamatan Cijulang, lebih eksis dan bertanggung jawab untuk melakukan pendampingan kepada kelompok ternak yang ada di Desa Margacinta.

Di tempat terpisah, Kodir Zulhaedir, PPL BP3K Kec. Cijulang, membenarkan pengelolaan bantuan ternak tersebut memang tidak jelas.

“Sebetulnya, PPL sudah memberikan arahan dan panduan kepada kelompok, termasuk soal pengelolaan dan pemeliharaannya,”

Kodir menilai, faktor Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat menjadi alasan kenapa pengelolaan bantuan tersebut tidak berjalan dengan baik. Menurut dia, kejadian ini harus jadi cermin kegiatan pertanian di masa yang akan datang. (Syam)

Lembur Katumbiri Kota Bandung

Lembur Katumbiri Kota Bandung, Wisata Gratis yang Lagi Hits

harapanrakyat.com,- Bagi Anda yang sedang berada di Kota Bandung, Jawa Barat, wajib banget nih coba kunjungi Lembur Katumbiri, kampung wisata gratis dengan suasana ceria...
Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur.

Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, ingin jadwal masuk sekolah diseragamkan. Salah satu kebijakan yang akan diterapkan adalah mengubah jam masuk sekolah menjadi pukul...
Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Pedangdut kondang Nassar ingin menikah tahun depan. Harapan tersebut merupakan sebuah keinginan yang ia ungkapkan dengan penuh harap di hadapan awak media baru-baru ini....
Kitako Campsite Cianjur

Camping Estetik di Kitako Campsite Cianjur, View Telaganya Bikin Adem

harapanrakyat.com,- Sudah ada rencana liburan akhir pekan? Yuk coba camping estetik dan menyatu dengan alam di Kitako Campsite di Cianjur, Jawa Barat. Di sini,...
Ayam goreng asap pertama di Ciamis

Kuliner Unik Ayam Goreng Asap Pertama di Ciamis, Wajib Coba!

harapanrakyat.com,- Di Ciamis, Jawa Barat, kini terdapat kuliner unik terbaru yang wajib Anda coba! yaitu Bakkar Fried Chicken, inovasi ayam goreng (fried chicken) asap...
Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau akrab disapa KDM menyayangkan permintaan sebagian pihak yang meminta program pendidikan di barak militer bagi anak-anak yang...