Sabtu, Mei 31, 2025
BerandaBerita PangandaranSitus Batu Kendit di Pasirgeulis Pangandaran Diyakini Sebagai Cikal Bakal Leuit

Situs Batu Kendit di Pasirgeulis Pangandaran Diyakini Sebagai Cikal Bakal Leuit

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Masyarakat Desa Pasirgeulis meyakini keberadaan Situs Batu Kendit di Blok Paliken, Desa Pasirgeulis, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sebagai cikal bakal bentuk leuit atau lumbung padi.

Seperti diceritakan Budi Hartono, seorang juru kunci Situs Batu Kendit, Senin (06/08/2018), bahwa batu kendit adalah tempat bertemunya Dewi Samboja dengan utusan dari Kerajaan Galuh Pangauban, kala itu dipimpin oleh Prabu Haur Koneng. Namun, hingga sekarang nama utusan kerajaan tersebut tidak pernah dikenal.

Lanjut Budi, pada saat itu Dewi Samboja dalam keadaan panik menuju Kerajaan Galuh Pangauban, setelah Raden Anggalarang dibunuh kelompok Suraboma atau Bajo. Kepergiannya ke Galuh Pangauban untuk menemui orang tua Raden Anggalarang.

“Tapi karena harus melewati Kerajaan Kawasen yang merupakan salah satu Kerajaan di bawah kekuasaan Mataram, akhirnya Dewi Samboja enggan untuk melewatinya dan dia memilih untuk bermukim di Blok Paliken, menunggu kedatangan utusan dari Kerajaan Galuh Pangauban,” terang Budi.

Dalam kondisi demikian itu Dewi Samboja selalu merasa ketakutan dan curiga kepada setiap orang yang bertemu dengannya. Dirinya selalu selalu menyangka kalau orang-orang yang bertemu dengannya itu adalah mata-mata dari Suraboma atau Bajo.

Namun, pada akhirnya Dewi Samboja pun bertemu dengan salah satu utusan Kerajaan Galuh Pangauban. Ketika pertama kali bertemu dirinya tidak langsung percaya. Untuk meyakinkan bahwa seseorang benar-benar utusan Kerajaan Galuh Pangauban, maka Dewi Samboja menancapkan sebatang lidi di atas tanah dan menyuruh orang tersebut untuk mencabutnya.

Kemudian orang yang mengaku utusan Kerajaan Galuh Pangauban itu langsung mencabut lidi yang ditancapkan Dewi Samboja. Namun, setelah dicabut ternyata lidi itu memiliki akar berupa batu.

“Batu yang keluar dari lidi itu oleh masyarakat sekitar dinamakan Batu Paliken, lokasinya tidak jauh dari Situs Batu Kendit, yakni kurang lebih 20 meteran,” kata Budi.

Sejak pertemuan itu, Dewi Samboja dan utusan dari Kerajaan Galuh Pangauban menetap sampai berbulan-bulan, sambil menyusun strategi untuk membalas pada Suraboma atau Bejo atas kematian Raden Anggalarang.

Sementara itu, Eeng, warga setempat, menambahkan, saat Dewi Samboja dan utusan Kerajaan Galuh Pangauban menatap di Blok Batu Paliken, keduanya pun berpikir bagaimana caranya untuk memenuhi kebutuhan pangan selama bermukim.

“Kala itu utusan Kerajaan Galuh Pangauban berpikir bahwa harus ada tempat penyimpanan padi, sehingga batu Situs Batu Kendit itu ditiru menjadi sebuah bangunan yang dibuatnya menggunakan kayu,” terang Eeng.

Sampai sekarang bangunan tersebut diikuti oleh masyarakat sebagai tempat penyimpanan padi yang diberi nama leuit atau lumbung padi. (Mad2/R3/HR-Online)

Lembur Katumbiri Kota Bandung

Lembur Katumbiri Kota Bandung, Wisata Gratis yang Lagi Hits

harapanrakyat.com,- Bagi Anda yang sedang berada di Kota Bandung, Jawa Barat, wajib banget nih coba kunjungi Lembur Katumbiri, kampung wisata gratis dengan suasana ceria...
Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur.

Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, ingin jadwal masuk sekolah diseragamkan. Salah satu kebijakan yang akan diterapkan adalah mengubah jam masuk sekolah menjadi pukul...
Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Pedangdut kondang Nassar ingin menikah tahun depan. Harapan tersebut merupakan sebuah keinginan yang ia ungkapkan dengan penuh harap di hadapan awak media baru-baru ini....
Kitako Campsite Cianjur

Camping Estetik di Kitako Campsite Cianjur, View Telaganya Bikin Adem

harapanrakyat.com,- Sudah ada rencana liburan akhir pekan? Yuk coba camping estetik dan menyatu dengan alam di Kitako Campsite di Cianjur, Jawa Barat. Di sini,...
Ayam goreng asap pertama di Ciamis

Kuliner Unik Ayam Goreng Asap Pertama di Ciamis, Wajib Coba!

harapanrakyat.com,- Di Ciamis, Jawa Barat, kini terdapat kuliner unik terbaru yang wajib Anda coba! yaitu Bakkar Fried Chicken, inovasi ayam goreng (fried chicken) asap...
Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau akrab disapa KDM menyayangkan permintaan sebagian pihak yang meminta program pendidikan di barak militer bagi anak-anak yang...