Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita PangandaranPromosi Produk Home Industry Warga Parigi Belum Maksimal

Promosi Produk Home Industry Warga Parigi Belum Maksimal

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Banyak produk rumahan atau home industry asal Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, belum dikenal masyarakat secara luas. Padahal, kualitas produk rumahan tersebut tidak kalah dengan produk pabrikan yang sudah ada.

Produk rumahan masyarakat Parigi yang belum maksimal dipromosikan tersebut diantaranya adalah produk Kecap Cap Ayam Khas Parigi, Madu Sumvit (Sumber Vitamin) dan Cowet Cijalu.   

Menindaklanjuti kondisi itu, kelompok mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sistem Pemberdayaan Masyarakat (Sisdamas) dari Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung, berusaha membantu mempromosikannya.

Wakil Ketua Kelompok KKN UIN SGD wilayah Pangandaran, Dadan Ramdani, ketika ditemui HR Online, Sabtu (25/08/2018), mengatakan bahwa produk rumahan masyarakat Pangandaran layak dipromosikan ke publik.

“Kami menilai, produk home industry masyarakat, khususnya di Desa Parigi, belum maksimal dalam hal promosi,” kata Dadan.

Menurut Dadan, pihaknya memanfaatkan kegiatan Pramuka yang digelar selama empat hari di wilayah tersebut, untuk mempromosikan produk-produk hasil industri rumahan warga Parigi.

“Kami mendapatkan tempat (stand) di area kegiatan pramuka. Disana, kami mempromosikan produk industri rumahan masyarakat Parigi,” katanya.

Dadan mengaku berharap, melalui pameran tersebut, produk rumahan masyarakat akan dikenal secara luas. Selain itu keberadaan produk rumahan warga Desa Parigi juga dapat diakui,”katanya.

Selama ini, Dadan menambahkan, pelaku usaha rata-rata memasarkan hasil produk rumahan dengan cara konvensional, yakni menjualnya ke jaringan pasar yang sudah mereka kenal. Dengan begitu, pemasaran tidak meluas sehingga usahanya kurang berkembang.

“Kami harap, pola pemasaran pelaku usaha produk rumahan lebih maksimal agar bisa lebih mendongkrak perekonomian, serta diakui juga secara legal,” jelasnya. (Ceng2/R4/HR-Online)

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

harapanrakyat.com,- Para pedagang yang berada di area obyek wisata budaya Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis akhirnya sudah pindah ke tempat baru di Rest Area...
Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad Aku Merasa Terhormat

Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad: Aku Merasa Terhormat

Raffi Ahmad berhasil menjadi sorotan publik karena menjadi saksi pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier di Bali pada Rabu, (7/5/2025). Suami Nagita Slavina itu...
Pengurus Koperasi Merah Putih

Cara Warga Banjar Menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Dapat Gaji?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan prosedur dan persyaratan menjadi anggota dan pengurus Koperasi Merah Putih. Lantas,...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...