Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Pemkot Banjar menggelar audiensi dengan perwakilan warga Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, di ruang rapat I Setda Kota Banjar, Senin (10/09/2018), guna membahas terkait kejelasan perbaikan jalan di tiga lokasi yang ada di wilayah Desa Neglasari.
Audiensi tersebut dihadiri oleh asisten Sekda I Pemkot Banjar, H. Tommy Subagja, Kepala Dinas PU PRKP, H. Edi Djatmiko, Kepala Bappeda, H. Agus Nugraha, Kadis Pol PP Kota Banjar, Edi Nurjaman, Camat Banjar, Dedi, serta sejumlah tokoh masyarakat dari Desa Neglasari.
Joko Nurhidayat, selaku aktivis mahasiswa dari HMI Cabang Kota Banjar, mengatakan, dalam audensi ini, dia mempertanyakan bagaimana tindak lanjut dari Pemerintah Kota Banjar terhadap petisi yang telah ditandatangani oleh Wakil Walikota Banjar, H. Darmadji Prawirasetia, dan Kepala Dinas PU PRKP, H. Edi Djatmiko.
“Minggu depan Desa Neglasari akan mengadakan Musrenbang tingkat dusun, maka harapan dari masyarakat, khususnya masyarakat Desa Neglasari, ada pernyataan secara tertulis dari Pemerintah Kota Banjar,” ujar Joko.
Dalam hal ini, Pemkot Banjar pun membuktikan keseriusan atas janjinya untuk memperbaiki jalan rusak di wilayah Desa Neglasari, dimana para pejabat yang hadir dalam audiensi tersebut secara sukarela membubuhkan tandan tangannya.
Diantara kesepakatan yang dijanjikan kepada warga Neglasari itu, Pemkot siap merealisasikan pengaspalan Jalan Padati di Dusun Warungbuah sepanjang 1300 meter pada tahun 2018. Tepatnya sekitar bulan November setelah perubahan anggaran tahun 2018 ditetapkan.
Sedangkan, Jalan H. Holil di Dusun Cipariuk sepanjang 1300 meter, dan jalan MI Sungai Cikembang, Dusun Cikapundung sepanjang 1450 meter akan direalisasikan pada tahun 2019 secara bersamaan, yakni sekitar bulan Juni.
“Terkait status kepemilikan aset Jalan Cipariuk dan jalan MI Sungai Cikembang akan diselesaikan sesuai mekanisme yang ditetapkan. Selama proses tersebut, pemeliharaan jalan oleh Pemkot Banjar. Untuk penyerahan aset dari pemerintah desa ke Pemkot Banjar diproses paling lambat Maret 2019 ,” kata H. Tomy Subagja.
Menyikapi janji tersebut, Ketua Karang Taruna Desa Neglasari, Asep Saefurrohmat, mengatakan bahwa, hasil audensi ini akan dikembalikan ke masyarakat Desa Neglasari.
“Hasil audiensi ini akan disampaikan kembali kepada masyarakat. Apakah masyarakat puas atau tidak, kalau puas saya ucapkan terima kasih kepada Pemkot Banjar. Kalau tidak puas, dipastikan saya siap menjadi garda terdepan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat,” kata Asep, seraya diamini oleh Joko. (Hermanto/Koran HR)