Cipaku, (harapanrakyat.com),- Kawanan monyet dan babi hutan dari Gunung Sawal menggasak lahan pertanian milik warga, di blok Curug dan Datar di Desa Ciakar Kec. Cipaku Kab. Ciamis. Warga menduga, kawanan monyet dan babi hutan tersebut sengaja turun gunung. Hal ini karena persediaan makanan di habitatnya sudah habis.
Asih (48), petani Dusun Sindangjaya RT 04/12 Desa Ciakar, Sabtu (1/6), mengatakan, tanaman padi yang baru disemai di blok Curug seluas 1 hektar luluh-lantak. Kawanan moyet menggasak tanaman petani saat sore hari, sekira pukul 16.00 – 18.00 WIB. Kemudian malam harinya, tanaman dimangsa oleh kawanan babi hutan.
Senada dengan itu, Didi, petani, mengatakan, kawanan monyet dan babi hutan turun dan mengggasak tanaman pertanian disebabkan lantaran over populasi. Sulitnya makanan serta tidak menutup kemungkinan terancam binatang buas.
Marno, petani dari Blok Datar, mengatakan, monyet dan babi hutan juga merusak tanaman pertanian warga di wilayah tersebut. Bahkan, kawanan babi hutan menggasak tanaman yang berada di sekitar halaman rumah.
Dia mengaku, untuk bisa mendapatkan selonjor ubi saja dia kesulitan, karena sudah habis diambil monyet dan babi hutan. Menurutnya, para petani sempat berpikir untuk meracuni kawanan hewan tersebut, namun timbul rasa khawatir jik ekosistem akan rusak.
Menyiasati hal itu, kata Marno, petani dan warga sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pemerintahan setempat. Petani sangat berharap, pemerintah segera merespon kegelisahan warga yang kahwatir akan serangan kawanan hewan tersebut. (dji/R4/HR Online)