Rabu, Mei 21, 2025
BerandaBerita TerbaruTips Mengatasi Keracunan Makanan dengan Aman

Tips Mengatasi Keracunan Makanan dengan Aman

Pernahkan Anda mengalami keracunan makanan? Ya, keracunan ini dapat terjadi kepada siapa saja serta kapan saja. Dan jika tidak segera mengatasi keracunan makanan ini bisa berakibat fatal untuk kesehatan tubuh.

Keracunan ini bisa disebabkan karena makanan tersebut terkena atau terkontaminasi bakteri E. Coli, Campylobacter, Vibrio, atau Salmonella.

Makanan yang sudah terkontaminasi organisme menular atau bakteri itu sangat berbahaya, karena keracunan tersebut dapat menyebabkan masalah di perut atau pencernaan. Sedangkan pusing, mual, muntah, diare, kram perut merupakan gejala dari keracunan.  

Apabila Anda mengalami hal tersebut cepat-cepat ditanggulangi. Langkah pertama sebagai bentuk pencegahan agar racun tidak menyebar, yaitu dengan bahan atau bumbu yang ada di dapur.

Berikut bumbu dapur ini ampuh mengatasi keracunan makanan, seperti dikutip dari top10homeremedies, beberapa waktu lalu.

1. Bawang putih

Guru besar mikrobiologi di Washington State University, Prof Mike Konkel menyakini bahwa zat yang terkandung di bawang putih, mampu membunuh bakteri yang menyebabkan keracunan makanan sampai 100 kali dari dua antibiotik. Alasannya, bawang putih yang khas dengan bau kerasnya ternyata mengandung anti-oksidan yang kuat.

Selain itu, tanaman yang mempunyai sifat antijamur, antivirus, antibakteri, bisa juga mengurangi gejala seperti sakit perut dan diare.

2. Jahe

Jahe sangat bermanfaat untuk mengobati masalah pencernaan, termasuk yang diakibatkan keracunan makanan. Untuk menetralisir racun tersebut dengan gejala keracunan seperti mual dan muntah, bisa dengan meminum teh jahe atau membuat wedang jahe.

3. Lemon

Ternyata bumbu dapur ini ampuh mengatasi keracunan makanan. Lemon bisa mengurangi dampak keracunan makanan, karena lemon memiliki sifat antibakteri, antiviral dan anti-inflamasi. Minum teh lemon saat terkena keracunan makanan, akan membantu membunuh bakteri karena adanya zat asam. 

Selain bumbu dapur di atas, untuk Anda yang mengalami kejadian tersebut sebaiknya mengonsumsi makanan yang gampang dicerna, dan makanan tersebut terkadang dipakai dalam program untuk mengobati diare dan sejenisnya.

Makanan tersebut antara lain pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang. Keempat makanan itu rendah akan lemak, protein serta berserat, jadi bisa gampang untuk dicerna.

Makanan lainnya yang bisa dimakan setelah keracunan makanan antara lain, kentang, yogurt atau makanan fermentasi lainnya, biskuit asin, kaldu bening, dan lainnya yang rasanya hambar serta di dalamnya terkandung zat tepung serta nutrisi dan protein.

Protein bisa bermanfaat untuk yang mengalami keracunan yaitu guna membantu proses pemulihan serta menjaga dari rusaknya otot.

Sementara langkah yang harus dilakukan untuk memininalisir bahkan mengatasi keracunan makanan ini, antara lain:

# Minum air kelapa muda

Air kelapa muda dipercaya bisa menetralisir racun yang ada dalam tubuh. Alasannya, air kelapa mengandung zat antibiotik berupa kloramfenikol, yang sanggup menekan produksi sel darah merah di tubuh, sehingga bisa meminimalisir gejala keracunan.

# Minum oralit

Keracunan makanan yang disertai dengan diare pasti akan kehilangan air, garam serta mineral di dalam tubuh. Apabila tidak segera ditanggulangi, maka orang yang terkena racun ini bisa mengalami gangguan fungsi tubuh. Untuk itu segera minumlah oral rehidrasi atau sering dikatakan oralit yang dicampur dengan air putih serta gula. Namun jika tidak mengalami diare, sebaiknya langkah ini diabaikan saja.

# Makan arang

Mengkonsumsi arang atau karbon aktif cukup ampuh untuk yang terkena keracunan makanan, karena arang ini bisa menyerap racun di dalam saluran pencernaan. Namun dengan catatan, makan arang jangan berlebihan cukup sedikit saja.

Langkah selanjutnya mengatasi keracunan makanan adalah dengan selalu menundukkan kepala saat muntah, dan jangan memberikan obat pemicu muntah tanpa resep dari dokter. (Adi/R5/HR-Online)

Debit Air Sungai Citanduy Naik, Ratusan Rumah di Kertaharja Ciamis Terendam Banjir

Debit Air Sungai Citanduy Naik, Ratusan Rumah di Kertaharja Ciamis Terendam Banjir

harapanrakyat.com,- Ratusan rumah di tiga Dusun di Desa Kertaraharja, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat terendam banjir luapan Sungai Citanduy, Rabu (21/5/2025). Sungai Citanduy...
184 Kepala Sekolah SD dan SMP di Ciamis Dilantik, Bupati Herdiat Minta BPKD Tingkatkan Tunjangannya

184 Kepala Sekolah SD dan SMP di Ciamis Dilantik, Bupati Herdiat Minta BPKD Tingkatkan Tunjangannya

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menekankan guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah itu memegang peran penting dalam hal memajukan pendidikan. Herdiat pun...
Musrenbang RPJMD Bupati Herdiat Tegaskan Pembangunan Ciamis Harus Terarah, Terukur, dan Berkelanjutan

Musrenbang RPJMD: Bupati Herdiat Tegaskan Pembangunan Ciamis Harus Terarah, Terukur, dan Berkelanjutan

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis, Jawa Barat, menyusun arah pembangunan 5 tahun kedepan di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029....
Innalillahi, Lansia di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tenggelam di Sawah yang Kebanjiran

Innalillahi, Lansia di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tenggelam di Sawah yang Kebanjiran

harapanrakyat.com,- Seorang lansia bernama Siti Aminah (75) ditemukan tewas usai tenggelam saat mencari ikan di sawah yang terendam banjir. Musibah tersebut terjadi di Kampung...
Sungai Citanduy Meluap Rendam 1,5 Hektare Area Persawahan di Cihaurbeuti Ciamis

Sungai Citanduy Meluap Rendam 1,5 Hektare Area Persawahan di Cihaurbeuti Ciamis

harapanrakyat.com,- Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan Sungai Citanduy meluap, Rabu (21/5/2025). Akibatnya, 1,5 hektare lebih...
Cuaca Ekstrem di Pangandaran Sebabkan Pohon Tumbang dan Perahu Rusak

Cuaca Ekstrem di Pangandaran Sebabkan Pohon Tumbang dan Perahu Rusak

harapanrakyat.com,- Cuaca ekstrem melanda Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sejak hari Selasa (20/5/2025) malam. Akibat dari cuaca ekstrem tersebut, menyebabkan sejumlah pohon roboh dan beberapa...