Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Dalam rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa Universitas Galuh (Unigal) memperkenalkan cara budidaya ikan lele dengan sistem bioflok kepada warga dan petani Desa Jayagiri, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (3/8/2019).
Sistem budidaya ikan lele dengan bioflok ini sebelumnya belum diketahui oleh masyarakat di Desa Jayagiri.
“Sistem bioflok ini telah menyebar di Kecamatan Banjarsari dan Pamarican, alangkah baiknya jika di Desa Jayagiri juga mencoba hal baru ini,” ujar salah satu mahasiswa Unigal, Ridwan kepada HR Online, Sabtu (3/8/2019).
Menurutnya, ada beberapa kelebihan dalam pembudidayaan ikan menggunakan sistem bioflok, yaitu sistem biofolk bisa menghemat air dan biaya pakan. Selain itu, sistem biofolk juga bisa memangkas waktu panen sehingga bisa lebih cepat.
“Kelebihan lainnya adalah daging ikan yang dihasilkan pun jauh lebih baik dari ikan tambak biasa,” jelasnya.
Kata dia, potensi perikanan di Panumbangan, khususnya di Desa Jayagiri sangat potensial.
Karena itu, mahasiswa Unigal ini kemudian menggandeng Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Ciamis untuk mengadakan penyuluhan dan pelatihan budidaya ikan lele dengan sistem bioflok.
“Kita berharap setelah selesainya KKN Unigal, budidaya ikan lele menjadi salah satu pilar pembangunan ekonomi Desa Jayagiri,” ucapnya. (Jujang/R7/HR-Online)
