Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita TerbaruPerlu Komitmen untuk Meningkatkan Akses Pengobatan HIV/AIDS

Perlu Komitmen untuk Meningkatkan Akses Pengobatan HIV/AIDS

Perlu komitmen untuk meningkatkan akses pengobatan HIV/AIDS. Selama ini, meningkatkan cakupan pengobatan orang dengan HIV/AIDS (ODHA) menjadi salah satu tantangan dalam mengendalikan epidemi HIV/AIDS di Indonesia.

Pemerintah tidak akan tinggal diam dalam upaya meningkatkan akses pengobatan HIV/AIDS, dan sudah menjamin obat ARV (Antiretroviral) tidak akan habis persediaannya hingga di kota/kabupaten di Indonesia.

Hal itu dikatakan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan RI, dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes., usai memberikan sambutannya dalam pembukaan Indonesia PLHIV Treatment Advocacy Summit 2019, yang berlangsung di Surabaya, Rabu (27/08/2019).

Jumlah ODHA di Indonesia

Menurut Wiendra, pihaknya berharap target pengobatan yang telah ditetapkan secara bertahap sebelumnya dapat tercapai.

Seperti diketahui, dari estimasi jumlah ODHA di Indonesia sebanyak 640.443, Kemenkes RI menetapkan target pengobatan berturut-turut pada 2018 mencapai 20 persen, pada 2019 sebanyak 28 persen, dan 2020 mencapai 40 persen.

Wiendra menyatakan, komitmen dan keterlibatan semua pihak diperlukan untuk meningkatkan jumlah ODHA yang mengakses pengobatan.

“Salah satu caranya adalah keterlibatan komunitas. Bagaimana pun, pelibatan ODHA yang patuh dalam mengikuti terapi ARV adalah cara penting untuk mencapai pengobatan efektif,” ujar Wiendra, di hadapan ratusan peserta yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia.

Tes HIV

Sementara itu, Prof. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD., pakar HIV/AIDS di Indonesia, mengatakan, hal yang tidak kalah pentingnya dalam mengendalikan HIV adalah tes HIV.

Saat ini masih banyak orang yang tidak mengetahui status HIV-nya, sehingga jalan satu-satunya adalah mengajak sebanyak mungkin orang untuk mau melakukan tes HIV.

“Kita harus membuat masyarakat berani tes HIV. Di tempat lain bahkan pimpinan negara yang menjadi teladan dengan mengikuti tes HIV, sehingga rakyatnya berbondong-bondong mau mengikuti tes HIV,” tandasnya.

Pentingnya Pegiat HIV/AIDS

Ia juga mengapresiasi terselenggaranya acara seperti Indonesia PLHIV Treatment Advocacy Summit 2019 yang diselenggarakan Indonesia AIDS Coalition (IAC) ini.

Menurut Zubairi, pertemuan komunitas pegiat HIV/AIDS sangat bermanfaat untuk terus mengingatkan, bahwa kasus HIV/AIDS di Indonesia masih menjadi persoalan kesehatan masyarakat yang penting untuk dituntaskan.

Indonesia PLHIV Treatment Summit

Indonesia PLHIV Treatment Summit merupakan sebuah ajang pertemuan besar bagi seluruh ODHA di Indonesia untuk kembali merefleksikan, berdiskusi, dan menyusun kembali strategi penanggulangan HIV di Indonesia yang telah berlangsung selama lebih dari tiga dekade.

Kegiatan yang berlangsung di Surabaya, sejak 27 hingga 30 Agustus 2019 ini digelar oleh Indonesia AIDS Coalition (IAC), melalui dukungan sejumlah pihak yang datang dari lembaga berbasis komunitas, development partners dan pemerintahan.

Sebanyak 233 peserta yang 70 persen di antaranya adalah ODHA dari berbagai provinsi di Indonesia, mengikuti rangkaian acara yang dibagi dalam 23 sesi selama 4 hari ini.

Sebanyak 461 dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, atau hampir 90 persen kabupaten/kota di Indonesia telah melaporkan adanya temuan kasus HIV/AIDS. (Eva/R3/HR-Online)

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu, Simak Penjelasannya

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu? Simak Penjelasannya

Para ilmuwan menemukan alasan panda makan bambu padahal neneknya moyangnya merupakan pemakan daging (karnivora). Alhasil mereka pun heran karena sebenarnya hewan ini cenderung memiliki...
iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

Bagi siapa saja yang sering jual beli gadget secara online, tentu pernah menemukan istilah iPhone SIM sticker. Pada dasarnya, istilah ini tidak hanya sekedar...
Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Setelah penantian panjang, akhirnya Luna Maya akan segera melepas masa lajangnya dengan Maxime Bouttier. Kabarnya, kedua sejoli ini akan melakukan prosesi pernikahan di resort...
Sayembara perpisahan sekolah ala Dedi Mulyadi

Sayembara Perpisahan Sekolah Termegah dan Termurah ala Dedi Mulyadi, Total Hadiah Rp165 Juta

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengadakan sayembara perpisahan sekolah termegah dan termurah. Tak tanggung-tanggung total hadiah sayembara mencapai Rp165 juta. Dedi Mulyadi mengumumkan...
Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE Resmi Meluncur, Tablet Super Nyaman dengan Performa Canggih

Samsung Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus resmi meluncur di Indonesia. Dua tablet kelas menengah dengan harga terjangkau ini menawarkan layar luas...
Fraksi PKB DPRD

Fraksi PKB DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Perhatikan Pesantren, Desak Penerbitan Perwal

harapanrakyat.com,- Fraksi PKB DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kota Banjar, memperhatikan kemajuan lembaga pendidikan non formal pondok pesantren. Hal itu disampaikan saat memberikan...