Jumat, Mei 23, 2025
BerandaBerita PangandaranBantuan PKH untuk KPM Pangandaran Dipangkas

Bantuan PKH untuk KPM Pangandaran Dipangkas

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap IV tahun 2019 bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dipangkas.

Berkurangnya nilai bantuan PKH untuk KPM di Kabupaten Pangandaran berdasarkan Surat Keputusan (SK) Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial tanggal 12 September 2019.

“Dasar pengurangan bantuan tersebut tercantum pada SK Nomor : 03/SK/LJS/09/2019. SK tersebut merupakan perubahan pertama atas keputusan Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Nomor : 02/SK/LJS/01/2019,” kata Koordinator PKH Kabupaten Pangandaran, Ade Ajat Sudrajat.

Dia menjelaskan, sebelumnya bantuan PKH tahap IV untuk KPM di Pangandaran sebesar Rp12.745.325.000, dan setelah ada pengurangan menjadi Rp9.687.400.000, itu berarti anggaran yang dipangkasnya sebesar Rp3.057.925.000.

“Jadi, berkurangnya bantuan PKH untuk KPM bukan berarti ada praktek pungli yang dilakukan oleh pendamping PKH, tapi karena adanya kebijakan baru dari pemerintah pusat,” terang Ade.

Adapun jumlah KPM pada PKH berdasarkan data terakhir bulan Agustus 2019 tercatat sebanyak 16.757 KPM. Jumlah sebanyak itu meliputi ibu hamil 300 KPM, anak usia dini 4.822 KPM, anak usia SD 8.534 KPM, SMP 4.949 KPM, SMA 3.643 KPM, lanjut usia (lansia) 6.571 KPM, dan penyandang disabilitas 220 KPM.

Setelah adanya pengurangan bantuan untuk KPM PKH tahap IV bagi ibu hamil, anak usia dini, disabilitas berat dan lanjut usia yang semula mendapatkan Rp600.00, sekarang berkurang menjadi Rp425.000.

Sementara, untuk anak usia SD yang semula menerima Rp225.000, sekarang turun menjadi Rp175.000, untuk siswa SMP yang semula menerima Rp375.000 menjadi Rp275.000, dan untuk anak SMA yang semula besarannya Rp500.000, sekarang turun menjadi Rp350.000. (Cenk 2/R3/HR-Online)

Tinjau Pergerakan Tanah di Tol Cisumdawu, Ini Temuan Polres Sumedang

Tinjau Pergerakan Tanah di Tol Cisumdawu, Ini Temuan Polres Sumedang

harapanrakyat.com,- Satlantas Polres Sumedang, Jawa Barat, melakukan survei langsung terhadap titik pergerakan tanah yang mengancam ruas Tol Cisumdawu di Kilometer 177. Polisi melakukan survei...
Buruh Demo Wali Kota Banjar, Sebut Program Lapangan Kerja Hanya Omon-Omon Tak Ada Realisasi

Buruh Demo Wali Kota Banjar, Sebut Program Lapangan Kerja Hanya Omon-Omon Tak Ada Realisasi

harapanrakyat.com,- Massa buruh dari Forum Solidaritas Buruh (FSB) Banjar dan Sarikat Buruh Muslimin (Sarbumusi) Kota Banjar, melakukan aksi unjuk rasa menagih janji program 100...
Seorang Jemaah Haji Asal Ciamis Meninggal Dunia di Makkah, Diduga Serangan Jantung

Seorang Jemaah Haji Asal Ciamis Meninggal Dunia di Makkah, Diduga Serangan Jantung

harapanrakyat.com,- Seorang jemaah haji asal Ciamis, Jawa Barat, meninggal dunia di Tanah Suci Makkah pada Rabu (21/5/2025) pukul 17.30 waktu Arab Saudi. Jemaah haji tersebut...
Cara Melepas Alarm Mobil dengan Aman dan Anti Ribet

Cara Melepas Alarm Mobil dengan Aman dan Anti Ribet

Pada dasarnya, alarm mobil berfungsi untuk melindungi kendaraan dari bahaya pencurian barang-barang berharga di dalamnya. Namun, alarm mobil yang berbunyi sendiri tanpa sebab, tentu...
Penyebab dan Solusi HP Terdeteksi Root Padahal Tidak Di-root

Penyebab dan Solusi HP Terdeteksi Root Padahal Tidak Di-root

Saat ponsel terdeteksi root padahal tidak di-root seringkali membuat pengguna bertanya-tanya. Wajar saja jika pengguna merasa bingung saat menemukan notifikasi tersebut. Biasanya hal ini...
Cegah Banjir Terulang, Pemkab Ciamis dan BBWS Citanduy Sepakat Normalisasi Sungai

Cegah Banjir Terulang, Pemkab Ciamis dan BBWS Citanduy Sepakat Normalisasi Sungai

harapanrakyat.com,- Menyikapi bencana banjir yang menerjang Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis akibat luapan Sungai Citanduy, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya gerak cepat dan langsung koordinasi dengan...