Senin, Mei 19, 2025
BerandaBerita PangandaranLogo Partainya Dicatut Jambore Anak Yatim, Begini Reaksi Ketua DPD PKB Pangandaran

Logo Partainya Dicatut Jambore Anak Yatim, Begini Reaksi Ketua DPD PKB Pangandaran

Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Ketua DPD PKB Kabupaten Pangandaran, Jalaludin, menyesalkan kegiatan Jambore Anak Yatim Al-Hilal yang digelar di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, mencatut logo partainya, berikut foto Sekjen dan Ketua Umum PKB, Gus Ami atau Muhaimin Iskandar.

Pencatutan logo diketahui setelah pihaknya melakukan pengecekan. Berdasarkan data kelembagaan yang tercatat di Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pangandaran, ternyata tidak ada nama Pondok Santri Al Hilal di Pangandaran.

“Setelah kita cek di lapangan, berdasarkan data kelembagaan di Kementrian Agama, tidak ada terdaftar Pondok Santri Al Hilal Pangandaran seperti pada gambar selebaran yang beredar di media sosial, jelas ini merugikan kami sebagai kader partai,” katanya, kepada HR Online, Kamis (24/10/2019).

Bahkan, lanjut Jalaludin, setelah pihaknya cek di lapangan, tidak ada kegiatan Jambore Anak pada tanggal tersebut, yang mana dalam selebarannya tercantum kegiatan tersebut dilaksanakan 21-23 Oktober 2019.

“Kita juga sudah konfirmasi ke PKB pusat, dan ternyata tidak ada kegiatan itu. Jelas ini tindakan orang yang tidak bertanggungjawab dengan mengatasnamakan partai kami. Bahkan diduga sudah ada penggalangan dana sampai ke daerah Jawa Tengah,” kata Jalaludin.

Merasa sangat dirugikan atas pencatutan nama partai berikut dengan ketua umumnya, maka pihaknya pun akan mengusut tuntas oknum yang memanfaatkan situasi.

Jalaludin juga meminta bagi yang merasa memanfaatkan partainya untuk segera melakukan klarifikasi, sebelum pihaknya membawa kasus tersebut ke jalur hukum.

Sementara, saat dikonfirmasi terkait masalah itu, pihak Al Hilal membantah dan menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah membuat acara di Pangandaran. Adapun kegiatan yang dilaksanakan di Pangandaran berlangsung pada tanggal 20-22 September lalu, dan rencananya akan mengadakan lagi kegiatan dengan anak yatim di Pangandaran pada awal tahun 2020 nanti.

“Perihal poster ini, kami tidak mengadakan di Pangandaran, tetapi di Subang, dan kami juga tidak punya pesantren Al Hilal di Pangandaran. Terima kasih banyak atas informasinya. Mohon bantuannya karena AL Hilal tidak ada di Pangandaran, hanya ada di Bandung saja, dan acara tersebut sudah dilaksanakan di Subang tanpa ada bendera partai manapun,” jelas Muthia, salah seorang perwakilan dari Al Hilal. (Madlani/R3/HR-Online)

Pemotor tabrak anjing di Pamarican Ciamis

Pemotor Tabrak Anjing di Pamarican Ciamis, Luka Parah hingga Dibawa ke RS

harapanrakyat.com,- Seorang pengendara sepeda motor (pemotor) terluka parah setelah terjatuh akibat tabrak seekor anjing yang melintas secara tiba-tiba. Kecelakaan tersebut terjadi di jalan raya...
Kasus tambang emas ilegal di Tasikmalaya

Kasus Tambang Emas Ilegal di Tasikmalaya, Gasantana: Warga yang Ditangkap Hanya Penambang Bukan Pemodal

harapanrakyat.com,- Kasus tambang emas ilegal di kawasan Blok Cilutung dan Citunun, Karangpaninggal, Desa Karanglayung, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, jadi perhatian publik usai...
Alfeandra Dewangga

Profil Pemain Timnas Alfeandra Dewangga, Kabarnya akan Bergabung dengan Persib

Sejumlah rumor beredar mengenai Persib Bandung yang hendak merekrut pemain Timnas Indonesia, mulai dari Saddil Ramdani hingga terbaru Alfeandra Dewangga. Kabarnya ini kian merebak usai...
ASUS ExpertBook P3 Siap Meluncur, Sudah US Military Grade

Asus ExpertBook P3 Siap Meluncur, Sudah US Military Grade

Asus Indonesia tengah mempersiapkan peluncuran lini produk terbarunya dalam seri Expert P, yaitu Asus ExpertBook P3. Laptop Asus ini menjadi salah satu perangkat terbaru...
32 Pemain Timnas Indonesia

Jelang Laga Lawan China dan Jepang, Ini 32 Pemain Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert

Jelang laga melawan China dan Jepang, PSSI pun akhirnya mengumumkan 32 pemain Timnas Indonesia yang menjadi pilihan Patrick Kluivert. PSSI mengumumkan deretan nama tersebut...
Bantu Sang Kakak Melunasi Sengketa Tanah Senilai 850 Juta, Attila Syach Kita Bersaudara

Bantu Sang Kakak Melunasi Sengketa Tanah Senilai 850 Juta, Attila Syach: Kita Bersaudara

Kasus perselisihan sengketa tanah yang melibatkan aktor papan atas Indonesia Atalarik Syach dengan PT Sapta tampaknya belum menemui titik terang. Hal ini membuat sang...