Minggu, Juni 8, 2025
BerandaBerita CiamisDisatukan Bayar Listrik dan PDAM, Warga Ciamis Pertanyakan Iuran Paksa Karcis PMI

Disatukan Bayar Listrik dan PDAM, Warga Ciamis Pertanyakan Iuran Paksa Karcis PMI

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Warga Kabupaten Ciamis merasa kaget dengan adanya karcis PMI yang harus dibayar saat membayar tagihan air dari PDAM Tirta Galuh. Padahal sebelumnya tidak pernah ada tambahan pembayaran lain.

Azis, warga Ciamis, ketika ditemui HR, Selasa (17/12/2019), mengatakan, setiap membayar tagihan air dirinya selalu langsung membayar ke kantor PDAM Ciamis. Namun ketika membayar tagihan Bulan Desember sekarang, pihak PDAM memberikan karcis lain yang sudah disatukan pembayarannya.

“Karcis dari PMI tersebut sudah disatukan dengan struk pembayaran tagihan air, sehingga ada tambahan pembayaran. Saya baru pertama kali mengetahui adanya pembayaran untuk karcis PMI Ciamis,” ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Azis, sebelum membayar dirinya sempat bertanya kepada petugas PDAM yang menyatukan struk pembayaran air dengan karcis PMI. Akan tetapi petugas tersebut tidak menjelaskan dari kapan diberlakuknnya pembayaran karcis PMI Rp 2000 tersebut.

Menurut Azis, seharusnya apabila ada tambahan pembayaran lain di luar pembayaran tagihan air, harus ada sosialisasi terlebih dahulu. Jangan sampai warga mengeluh ada pembayaran tambahan lain.

“Dengan disatukannya tagihan dan pembayaran karcis PMI jelas banyak dikeluhkan warga, sebab tidak jelas uang karcis PMI sebesar Rp 2000 tersebut nantinya untuk apa dan seperti apa pengelolaan uangnya. Apakah sebagai PAD pemerintah atau bantuan yang dipaksakan dan dibebankan kepada masayarakat,” katanya

Azis mengatakan, dalam karcis PMI tertera panitia bulan bakti PMI tahun 2019 dengan nominal Rp 2000. Dan dalam karcis juga tertera ketua panitianya Wakil Bupati Yana D Putra, dengan alasan sumbangan kegiatan kemanusiaan.

Karena menurut Azis, bukan masalah nominal yang harus dibayarkan setiap bulan yang sudah disatukan degan tagihan lain. Akan tetapi jika dihitung dengan jumlah keseluruhn KK warga Ciamis yang membayar karcis tersebut, maka PMI Ciamis mengantongi ratusan juta bahkan miliar setiap bulannya.

“Uang dengan jumlah besar hasil dari sumbangan secara paksa yang dibebankan kepada warga Ciamis ini untuk apa. Karena jika benar untuk membantu kemanusiaan, ketika warga Ciamis membutuhkan darah, seharusnya pihak PMI memberikannya secara gratis. Jangan sampai meraup keuntungan demi kepentingan kelompok,” jelasnya.

Azis menambahkan, karcis PMI mau tidak mau harus dibayar dan ketika butuh darah ke PMI masyarakat juga harus membelinya. Terus uang karcis dari masyarakat kemana. Jika dilihat bangunan PMI tidak ada perubahan, kendaraan yang dimiliki dan alat tranfusi darah juga tidak ada perubahan.

Jangan sampai, lanjut Azis, uang hasil penjualan karcis PMI yang selalu dibayarkan warga dengan jumlah besar tiap bulan tidak jelas penggunaannya. Dan malah dimanfaatkan oleh sekelompok orang PMI demi meraup keuntungan pribadi.

Warga Ciamis lainnya, Nasiwan, mengaku merasa heran ketika membayar tagihan listrik. Menurut RT yang selalu melakukan penagihan, karena dikolektifkan, ada tagihan tambahan yaitu membayar juga karcis PMI.

“Padahal beberapa bulan yang lalu tidak ada tambahan tagihan seperti PMI. Dan hanya membayar tagihan listrik serta tagihan Air SAB saja. Namun sekarang harus membayar karcis PMI,” jelasnya.

Menurut dia, dulu beberapa tahun ke belakang, banyak sekali karcis yang harus dibayar ketika membayar tagihan listrik. Seperti karcis rereongan sarumpi Rp 1.000 dan PMI Rp 2.000. Akan tetapi karcis yang dibayar tersebut uangnya tidak jelas untuk apa dan kemana masuknya.

“Kalau itu memang program pemerintah, pasti kami sebagai warga harus menurutinya meski dijual secara paksa. Namun jika bukan program pemerintah, maka pihak pemerintah harus menindak tegas oknum tersebut,” pungkasnya. (Es/Koran HR)

ASUS Vivobook Go 14 E1404G, Laptop Tangguh dan Terjangkau untuk Pelajar

ASUS Vivobook Go 14 E1404G, Laptop Tangguh dan Terjangkau untuk Pelajar

ASUS selalu menghadirkan inovasi untuk semua kalangan, termasuk pelajar yang kini semakin membutuhkan perangkat komputasi yang andal di era digital. Untuk menjawab kebutuhan tersebut,...
Hewan Kurban untuk Masyarakat

Polres Tasikmalaya Bagikan 43 Ekor Hewan Kurban untuk Masyarakat

harapanrakyat.com,- Momen Hari Raya Idul Adha 1446 H/2025, Polres Tasikmalaya, Polda Jabar, membagikan 43 ekor hewan kurban untuk masyarakat. Hewan kurban yang dibagikan terdiri...
Fitur Username Whatsapp, Pengguna Tidak Perlu Bagikan Nomor Telepon

Fitur Username Whatsapp, Pengguna Tidak Perlu Bagikan Nomor Telepon

Fitur Username Whatsapp sangatlah menarik. Kehadiran fitur ini sepertinya sudah sangat dinantikan. Para pengguna WhatsApp pasti ingin bertukar informasi tanpa harus memberikan nomor pribadi. Baca...
Kuasa Hukum Pemilik Klinik

Keberatan dengan Pernyataan Polisi, Kuasa Hukum Pemilik Klinik di Padaherang Pangandaran Jelaskan Hal Ini

harapanrakyat.com,- Didik Puguh Indarto, kuasa hukum pemilik klinik di Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dokter Erwin M Thamrin, menanggapi pernyataan yang disampaikan oleh...
Demokrat Ciamis Kurban 2 Ekor Sapi 1 Ekor Domba, Disalurkan ke Yatim dan Jompo

Demokrat Ciamis Kurban 2 Ekor Sapi 1 Ekor Domba, Disalurkan ke Yatim dan Jompo

harapanrakyat.com,- Pada momentum Idul Adha 1446 Hijriah, DPC Partai Demokrat Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyembelih 2 ekor sapi dan 1 ekor domba kurban pada...
Kemunculan Ular Sanca

Warga Sumedang Dihebohkan Kemunculan Ular Sanca Berukuran Besar Usai Mangsa Ayam

harapanrakyat.com,- Suasana malam di Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, mendadak geger dengan kemunculan seekor ular sanca berukuran besar dengan...