Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita PangandaranDi Padaherang, Masih Ada Pemudik Gunakan Perahu Rakit

Di Padaherang, Masih Ada Pemudik Gunakan Perahu Rakit

Padaherang. (harapanrakyat.com).- Karena belum dibangun jembatan untuk akses transportasi yang menghubungkan daerah perbatasan provinsi antara Desa Maruyungsari, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran dengan daerah Tambaksari Kabupaten Cilacap Jawa Tengah, yang saat ini masih dipisahkan oleh Sungai Citanduy, warga di daerah itu terpaksa menggunakan alat penyebrangan perahu rakit untuk melintasi sungai tersebut.

Saat ini, ketika musim mudik lebaran, perlintasan sungai dengan menggunakan perahu rakit ini dipadati pemudik. Maklum, banyak warga di Kecamatan Padaherang yang berasal dari Kecamatan Cilacap Jawa Tengah. Sebaliknya, tak sedikit pula warga Padaherang dan sekitarnya yang berpindah kependudukan ke Kabupaten Cilacap.

Akses transportasi yang menggunakan perahu rakit mesin ini memang menjadi pilihan pemudik. Karena melalui perlintasan sungai ini, membuat jarak tempuh pemudik menjadi dekat. Apabila harus menggunakan jalan yang terdapat jembatan, warga harus memutar terlebih dahulu ke arah Kalipucang atau ke arah Purwodadi atau Lakbok Kabupaten Ciamis dengan melintasi perbatasan bendungan Manganti yang jaraknya cukup jauh.

Marojo, salah satu pemilik perahu rakit yang juga warga Dusun Tarisi Desa Maruyungsari Kecamatan Padaherang, mengatakan, dia sudah hampir 30 tahun menekuni usaha penyebrangan rakit. Dengan usaha ini, dia mampu memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Marjono setiap jam 5 pagi sudah stand by di bantaran Sungai Citanduy. Bahkan, tak sedikit penumpang yang menunggu sebelum dia datang ke lokasi penyebrangan. Di musim Lebaran ini, dia merasa bersyukur karena jumlah penumpang rakitnya mengalami peningkatan selama bulan puasa dan jelang Lebaran ini. Peningkatannya mencapai 60 persen dari hari-hari biasa.

“Untuk tarif ongkos menyebrang hanya dikenakan ongkos Rp.1000 untuk satu orang dan satu kali menyebrang. Dan untuk jenis motor di tarif Rp. 2000 untuk satu kali menyebrang,” ujarnya, kepada HR, di lokasi perlintasan rakit, Senin (5/8).

Meskipun ada kenaikan harga BBM, namun Marjono tidak menaikkan tarif rakitnya. Menurutnya, lebih baik dia menurunkan keuntungan dari usaha rakitnya, karena dia memaklumi kondisi ekonomi masyarakat yang tengah kesulitan pasca kenaikan harga BBM.

“Kasihan juga kalau tarifnya dinaikkan. Selain mencari hidup dari usaha rakit ini, saya juga ingin membantu warga agar bisa menyebrangi sungai ini, “ pungkasnya. (Ntang/R2/HR-Online)

Pengurus Koperasi Merah Putih

Cara Warga Banjar Menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Dapat Gaji?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan prosedur dan persyaratan menjadi anggota dan pengurus Koperasi Merah Putih. Lantas,...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...