Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Sebagai upaya mewaspadai bencana di kawasan hutan, Perum Perhutani KPH Ciamis BKPH Banjar Selatan, memasang spanduk imbauan bagi warga di kawasan hutan jati wilayah Gunung Sangkur, Kota Banjar, Jawa Barat.
Spanduk bertuliskan “Anda Memasuki Kawasan Hutan Hati-hati Rawan Pohon Tumbang dan Longsor” itu sebagai upaya mengingatkan kepada masyarakat yang berada di kawasan Perhutani Gunung Sangkur akan bahaya pohon tumbang dan tanah longsor.
Hal itu dikatakan Kepala Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (KBKPH) Banjar Selatan, Amar Sukmana, melalui Kepala Resort Pengelolaan Hutan (KRPH) Kota Banjar, Heryanto, kepada HR Online, Rabu (08/01/2020).
Heryanto menyebutkan, ada spanduk himbauan tersebut sudah terpasang di beberapa titik, yakni di wilayah Cijureuy, Desa Kujangsari, Kecamatan Langensari, dan di jalur tanjakan Cirewog, Lingkungan Panatasan, Kecamatan Pataruman.
“Hal itu untuk meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan. Masyarakat harus waspada karena daerah tersebut masuk kawasan rawan longsor dan pohon tumbang, terlebih saat ini sudah memasuki musim penghujan,” kata Heryanto.
Selain memasang spanduk imbauan, pihak KBKPH Banjar Selatan bersama Polres dan Pemerintah Kota Banjar, rencananya akan melakukan reboisasi atau penanaman pohon di sekitar kawasan hutan jati.
“Ada 28.000 pohon yang sudah disiapkan untuk ditanam di lokasi seluas 25.05 hektare, tepatnya di petak 70 C. Rencananya hari Jum’at besok pelaksanaannya,” terang Heryanto.
Diberitakan HR Online sebelumnya, saat rakor Kesiapsiagaan Bencana Daerah, BPBD Kota Banjar telah memetakan beberapa daerah di wilayah Kota Banjar yang rawan bencana.
Salah satu daerah rawan bencana yaitu di wilayah Kecamatan Pataruman, khususnya di kaki Gunung Sangkur dengan potensi daerah rawan longsor dan pergeseran tanah, sehingga perlu peningkatan kewaspadaan. (Muhlisin/R3/HR-Online)