Kamis, Mei 29, 2025
BerandaBerita BanjarSoal Wabah DBD, Dinkes Kota Banjar; Kami Sudah Lakukan Upaya Pencegahan

Soal Wabah DBD, Dinkes Kota Banjar; Kami Sudah Lakukan Upaya Pencegahan

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Terkait merebaknya virus penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang sempat menyebabkan jatuhnya korban jiwa di Kota Banjar, Jawa Barat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjar mengklaim bahwa pihaknya tidak terlambat dalam penanganan masalah tersebut.

Kepala Dinkes Kota Banjar, H. Herman Umar, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, H. Agus Budiana, mengatakan, pihak Dinkes sebelumnya sudah melakukan upaya pencegahan, bahkan di tahun 2019 kemarin kasusnya menurun dibandingkan dengan tahun 2018.

“Kami tidak terlambat, justru itu malah ada penurunan 50 persen dibanding tahun sebelumnya,” terang Agus, kepada sejumlah awak media, Kamis (09/01/2020).

Ia juga menjelaskan, pada tahun 2018, warga yang terserang DBD jumlahnya mencapai 100 orang. Sedangkan, untuk tahun 2019, tercatat dari bulan Januari hingga Desember hanya 57 orang.

Baca Berita Terkait: DBD Renggut Nyawa Pelajar di Kota Banjar

Adapun data dari pihak RSUD Kota Banjar yang mencapai sekitar 250 orang pada tahun 2019 itu, lanjut Agus, tidak seluruhnya masuk sebagai pasien demam berdarah dengue.

Sebab, demam itu ada dua jenis, demam dengue dan demam berdarah dengue atau biasa dikenal DBD, dan demam jenis DBD yang membahayakan hingga bisa mengakibatkan kematian.

“Jadi, untuk data 57 orang di tahun 2019 itu yang masuk jenis DBD. Sisanya 194 orang bukan kategori DBD,” jelasnya.

Upaya Pencegahan

Sebagai upaya pencegahan, Dinkes Kota Banjar saat ini juga tengah melakukan penyelidikan epidemiologi langsung ke tempat yang menjadi wabah terjadinya penyebaran virus DBD.

“Sudah ada pengiriman petugas ke lapangan untuk pengecekan, jika memang nantinya diperlukan fogging atau penyemprotan. Selain itu juga dilakukan sosialisasi,” katanya.

Meski begitu, memasuki musim penghujan ini pihaknya tetap mengimbau kepada warga masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, dan membiasakan prilaku hidup bersih dan sehat atau PHBS sebagai upaya pencegahan.

Karena semua daerah berpotensi menjadi tempat menularnya virus demam berdarah. Untuk itu, masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan, dan segera periksa ketika sudah ada gejala. (Muhlisin/R3/HR-Online)

Pelajar pesta miras di Situ Sanghyang Tasikmalaya

Lima Pelajar Pesta Miras di Situ Sanghyang Tasikmalaya, Dua Ditemukan Terkapar Pingsan

harapanrakyat.com,- Lima pelajar pesta miras jenis ciu di Situ Sanghyang, Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Dua orang di antaranya merupakan pelajar perempuan berumur...
Asteroid 2025 KF

Asteroid 2025 KF Melintasi di Dekat Bumi dengan Aman

Baru-baru ini, para ilmuwan terkejut akan keberadaan asteroid seukuran rumah yang terlihat mendekati Bumi. Fenomena ini terlihat pada 19 Mei oleh para astronom di...
Dedi Mulyadi Klarifikasi Alasan Bentak Supporter Persikas Saat Acara di Subang

Dedi Mulyadi Klarifikasi Alasan Bentak Supporter Persikas saat Acara di Subang

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengklarifikasi kemarahan dan bentakannya pada supporter Perserikatan Sepakbola Indonesia Kabupaten Subang (Persikas) saat acara santunan di Kabupaten Subang...
Manfaatkan Fitur Ini dan Ketahui Cara Membuat Chatbot Whatsapp

Manfaatkan Fitur Ini dan Ketahui Cara Membuat Chatbot Whatsapp

Cara membuat chatbot WhatsApp ini bisa pengguna lakukan melalui fitur yang ada di WhatsApp Business. Biasanya, chatbot berguna untuk tujuan bisnis, seperti meningkatkan pengalaman...
ASUS ROG Strix G18, Laptop Gaming Bertenaga untuk Sang Juara

ASUS ROG Strix G18, Laptop Gaming Bertenaga untuk Sang Juara

ASUS ROG Strix G18 2025 hadir sebagai jawaban bagi para gamer yang mendambakan performa tanpa kompromi. Laptop gaming terbaru dari ASUS ini siap mendobrak...
Mengenal Batik Lokatmala Sukabumi, Setiap Goresan Motif Penuh Filosofi

Mengenal Batik Lokatmala Sukabumi, Setiap Goresan Motif Penuh Filosofi

Batik Lokatmala merupakan salah satu jenis batik khas dari Sukabumi. Meskipun jenis batik ini tak sepopuler batik Yogyakarta dan Solo, namun menawarkan teknik, motif...