Senin, Juni 2, 2025
BerandaBerita BanjarMeski Pengelolaannya Belum Jelas, 3 Wisata Baru Kota Banjar Diburu Pengunjung

Meski Pengelolaannya Belum Jelas, 3 Wisata Baru Kota Banjar Diburu Pengunjung

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Keberadaan tiga lokasi destinasi wisata baru Kota Banjar yang dibangun menjadi perhatian publik, yakni Lembah Pajamben dan Ekopark di wilayah Kecamatan Pataruman, serta Situ Leutik.

Tiga proyek yang semuanya hampir selesai dibangun itu menjadi salah satu alternatif bagi warga untuk mengisi libur di akhir pekan bersama keluarga, dengan liburan murah meriah yang ada di Banjar.

Di Ecopark yang berada di sempadan Sungai Citanduy, dan lokasinya berdekatan RSUD Kota Banjar, ratusan warga sudah mulai mendatangi lokasi tersebut sekedar untuk swafoto. Bahkan tidak sedikit yang sudah melakukan review di media sosial mereka.

Wisata baru Kota Banjar Jabar
Ekopark yang berada di bantaran Sungai Citanduy belakang RSUD Kota Banjar. Foto: Muhafid/HR

Untuk memasuki kawasan ini, pengunjung bisa menggunakan dua jalur, yakni via tempat parkir RSUD atau melalui Gang SDN 1 Hegarsari, Jalan Pegadaian, Kota Banjar.

Pantauan Koran HR di lokasi Ecopark, Minggu (05/01/2020), tampak puluhan pekerja masih membenahi sejumlah bagian yang belum selesai dikerjakan. Sementara itu, sebagian pengunjung tampak asyik swafoto di labirin yang terbuat dari rumput sintentis.

Menurut salah satu pengunjung asal Pataruman, Entin (42), Ecopark di kawasan tersebut dinilai cukup mengobati warga untuk menikmati wisata baru Kota Banjar yang ingin menghabiskan waktu libur bersama keluarga.

Selain murah meriah karena tidak berbayar, juga lokasinya tidak kalah menarik dengan lokasi wisata yang ada di daerah lain. “Lumayan bagus sih. Hanya saja ini lokasinya masih banyak yang belum tahu. Apalagi jalannya itu ada yang masuk melalui gang sekolah. Kalau lewat RSUD kan kena parkir,” ungkap Entin, kepada Koran HR.

Berbeda dengan Ecopark, di Lembah Pajamben yang berada di Desa Binangun, Kecamatan Pataruman, juga tidak kalah ramainya. Di lokasi yang sebelumnya pernah dibangun destinasi wisata itu kini disulap cukup megah dengan sentuhan anggaran miliaran dari pemerintah provinsi.

Lembah Pajamben Banjar
Lembah Pajamben yang berada di Desa Binangun, Kecamatan Pataruman. Foto: Muhafid/HR

Meski hampir semua bagian di Lembah Pajamben sudah selesai, namun dikabarkan masih dalam tahap pemeliharaan pihak ketiga. Sedangkan, pengelolaannya sendiri masih belum ada kejelasan.

Budy Ramdani, salah seorang warga setempat yang berjaga di pintu gerbang Lembah Pajamben, mengatakan, sejak selesainya pembangunan destinasi wisata baru Kota Banjar tersebut, banyak warga yang datang.

Namun, saat itu belum ada yang menjaga dan membersihkan lokasi. Bahkan sempat terjadi peristiwa yang tidak diinginkan ketika pekerja memasang bagian gapura, ada salah satu yang terlindas motor pengunjung.

“Saat itu kan bingung siapa yang harus bertanggungjawab, karena tidak ada yang tahu siapa pelakunya. Yang jelas itu pengunjung. Kita juga saat itu tidak diminta atau dilibatkan dalam proyek ini,” kata Budy, kepada Koran HR.

Setelah kejadian itu, lanjut Budy, sebagian pemuda dari Karang Taruna Desa berinisiatif menjaga pintu gerbang lokasi Lembah Pajamben, dan menata kendaraan pengunjung yang datang. Bahkan, sejak pagi hingga dini hari para pemuda rela berjaga agar lokasi tersebut tetap aman.

Menurutnya, meski pengelolaan Lembah Pajamben belum jelas statusnya, namun pihaknya sebagai warga setempat tidak menginginkan ada hal-hal terjadi di luar dugaan, baik mesum maupun mabuk-mabukan.

“Intinya, kita jaga ini dengan kerelaan. Parkir pun kita tidak tarif, takutnya disangka pungli. Kalau ada yang kasih, ya kita terima. Memang belum jelas ini siapa nanti pengelolanya. Sebelum itu, tentu saja aset ini harus dijaga dengan baik kan,” kata Budy.

Di Lembah Pajamben, berdasarkan panatauan di lapangan, pengunjung selain bisa menikmati lokasi di perbukitan dengan ber-swafoto, juga bisa menikmati sarana permainan anak. Selain itu, terdapat pula bangunan gazebo untuk berteduh dan berkumpul.

Hal serupa terlihat pula di Situ Leutik, Desa Cibeureum. Lokasi yang dibangun sejumlah dinas Pemkot Banjar ini juga tampilannya berubah. Terutama di bagian pintu masuk dan pinggir-pinggir situ yang sudah memiliki spot swafoto. Ratusan pengunjung terlihat di berbagai sudut bangunan.

Situ Leutik Banjar
Situ Leutik yang berada di Desa Cibeureum, Kecamatan Banjar. Foto: Muhafid/HR

“Iya lumayan bagus, ada banyak pilihan walaupun ada yang mirip dengan di Pajamben. Itu bangunan saungnya kan mirip. Kalau bangunan yang setengah lingkaran itu panas sekali, mungkin belum ada pendinginnya,” kata Susi Larasati, salah satu pengunjung Situ Leutik, kepada Koran HR. (Muhafid/Koran HR)

Fenomena Langka Airglow di Langit Corolado, Berhasil Diabadikan Fotografer

Fenomena Langka Airglow di Langit Corolado, Berhasil Diabadikan Fotografer

Fenomena langka airglow berhasil diabadikan oleh seorang fotografer bernama Aaron Watson di bawah langit berbintang Colorado. Ia menangkap gelombang cahaya hijau yang tampak melintasi...
Viral, Keisya Levronka dan Nyoman Paul Dikabarkan Pacaran

Viral, Keisya Levronka dan Nyoman Paul Dikabarkan Pacaran

Keisya Levronka dan Nyoman Paul berhasil membuat publik baper. Hal ini karena kedekatan keduanya tampak harmonis. Bahkan memicu dugaan keduanya tengah menjalin hubungan asmara....
Sejarah Bekasi Kota Patriot, Jejak Panjang Perjuangan dan Identitas

Sejarah Bekasi Kota Patriot, Jejak Panjang Perjuangan dan Identitas

Bekasi merupakan salah satu bagian penting dari wilayah metropolitan JABODETABEK. Kota ini terkenal sebagai pusat aktivitas industri yang terus berkembang pesat. Namun, di balik...
Mata T Rex Mungil, Berevolusi Mengimbangi Gigitan

Mata T Rex Mungil, Berevolusi Mengimbangi Gigitan

Dinosaurus Tyrannosaurus Rex atau T Rex terkenal sebagai dinosaurus dengan tangan mungil dan bertaring mematikan. Selain itu, mata T Rex ini kecil, jauh lebih...
Perjuangan Membanggakan Atlet Panjat Tebing Ciamis Raisa Nadira di Kejurprov Jabar

Perjuangan Membanggakan Atlet Panjat Tebing Ciamis Raisa Nadira di Kejurprov Jabar

harapanrakyat.com,- Raisa Nadira atlet panjat tebing dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Ciamis menduduki ranking keenam dalam babak final Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) tahun...
Petani Organik Ciamis Temukan Solusi Atasi Limbah Aren

Petani Organik Ciamis Temukan Solusi Atasi Limbah Aren

harapanrakyat.com,- Para petani organik di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menemukan solusi untuk mengatasi limbah aren. Paguyuban Petani Organik Ciamis (PPOC) kerja sama dengan produsen...