Sabtu, Mei 31, 2025
BerandaBerita CiamisBupati Ancam Pecat Camat di Ciamis Jika Ada Warganya yang Meninggal Karena...

Bupati Ancam Pecat Camat di Ciamis Jika Ada Warganya yang Meninggal Karena Kelaparan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengancam akan memecat Camat di Ciamis apabila ada warganya yang meninggal karena kelaparan.

Hal itu dikatakan Herdiat saat Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di Kabupaten Ciamis, di Aula Adipati Kusumadiningrat Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Senin (4/5/2020).

“Jika ada warga yang kelaparan saat PSBB, maka Camat akan dicopot dari jabatannya,” kata Herdiat.

Apalagi, menurut Herdiat, saat ini dari zakat profesi para ASN sudah disalurkan kepada masyarakat melalui Camat di setiap Kecamatan.

“Dari zakat profesi sampai dengan bulan ini mendapat Rp 1,2 milyar lebih, sebelumnya sebanyak 623 juta sudah direalisasikan dengan dibelanjakan untuk beras yang telah disampaikan kepada masyarakat ada sebagian melalui Camat di setiap kecamatan,” ungkapnya.

Kata Herdiat, untuk beras telah dibelanjakan 45 ton beras dan 35.000 masker yang sudah disebarkan kepada masyarakat.

Herdiat juga mengarahkan Kepala Desa agar segera melakukan re-focusing Dana Desa untuk penanganan Covid-19.

“Mudah-mudahan sudah selesai agar bisa direalisasikan pada tanggal 6 Mei mendatang untuk membantu masyarakat khususnya,” tuturnya.

Herdiat berharap setiap Desa mengadakan dapur umum. “Untuk kebutuhan beras setiap desa akan diberikan 150 kg selama 14 hari dari zakat profesi,” terang Herdiat.

Menurut Herdiat saat ini, PSBB di tingkat Provinsi Jawa Barat sudah direstui oleh Menteri Kesehatan dan akan dimulai 6 Mei sampai 19 Mei 2020.

“Harus ada persiapan-persiapan dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan PSBB,” katanya.

Aturan PSBB selanjutnya, kata Herdiat akan dituangkan dalam Peraturan Bupati, terutama terkait pembatasan ketika PSBB berlaku di Ciamis.

“Kita akan konsentrasi terhadap pengawasan dan pemantauan pemudik, di Ciamis satu bulan ke belakang sudah dilakukan pembatasan kegiatan pembelajaran, pembatasan aktifitas ibadah, dan pembatasan aktifitas kerumunan, yang sebelumnya sudah dilakukan secara rutin agar ditingkatkan,” terangnya.

Herdiat mengimbau kepada Camat di Ciamis dan kepala Desa agar mengawasi dan mengendalikan para pemudik yang pulang dari kota ke desa.

“Masih banyak masyarakat Ciamis yang bekerja merantau, kita harus membendung dengan mengimbau secara bersama-sama kepada para pemudik agar menunda dulu untuk pulang ke kampung halaman,” imbau Herdiat. (Ndu/R7/HR-Online)

Lembur Katumbiri Kota Bandung

Lembur Katumbiri Kota Bandung, Wisata Gratis yang Lagi Hits

harapanrakyat.com,- Bagi Anda yang sedang berada di Kota Bandung, Jawa Barat, wajib banget nih coba kunjungi Lembur Katumbiri, kampung wisata gratis dengan suasana ceria...
Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur.

Dedi Mulyadi Ingin Jadwal Sekolah di Jawa Barat Diseragamkan: Masuk Jam 6 Pagi, Sabtu Libur

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, ingin jadwal masuk sekolah diseragamkan. Salah satu kebijakan yang akan diterapkan adalah mengubah jam masuk sekolah menjadi pukul...
Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Nassar Ingin Menikah Tahun Depan, Ini Persiapannya

Pedangdut kondang Nassar ingin menikah tahun depan. Harapan tersebut merupakan sebuah keinginan yang ia ungkapkan dengan penuh harap di hadapan awak media baru-baru ini....
Kitako Campsite Cianjur

Camping Estetik di Kitako Campsite Cianjur, View Telaganya Bikin Adem

harapanrakyat.com,- Sudah ada rencana liburan akhir pekan? Yuk coba camping estetik dan menyatu dengan alam di Kitako Campsite di Cianjur, Jawa Barat. Di sini,...
Ayam goreng asap pertama di Ciamis

Kuliner Unik Ayam Goreng Asap Pertama di Ciamis, Wajib Coba!

harapanrakyat.com,- Di Ciamis, Jawa Barat, kini terdapat kuliner unik terbaru yang wajib Anda coba! yaitu Bakkar Fried Chicken, inovasi ayam goreng (fried chicken) asap...
Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

Dedi Mulyadi Geram Barak Militer Diminta Dihentikan, Sementara Korupsi Pendidikan Diabaikan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau akrab disapa KDM menyayangkan permintaan sebagian pihak yang meminta program pendidikan di barak militer bagi anak-anak yang...