Senin, Mei 12, 2025
BerandaBerita Banjar1 PDP di Kota Banjar Meninggal, Sebelum Dirawat Sempat ke Pasar Langensari

1 PDP di Kota Banjar Meninggal, Sebelum Dirawat Sempat ke Pasar Langensari

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Satu lagi PDP di Kota Banjar meninggal dunia, Senin (25/5/2020). Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tersebut sempat dirawat di RSUD Kota Banjar sejak tanggal 18 Mei 2020 lalu. Pasien diketahui merupakan seorang lansia berusia 64 tahun dan berasal dari Kecamatan Langensari.

“Pasien ada riwayat TB (Tubercolosis) dengan faktor lanjut usia. Terakhir juga kesulitan bernafas jadi masih dibantu oksigen,” ungkap Direktur RSUD Kota Banjar, dr Eka Lina Liandari saat dikonfirmasi HR Online.

Eka juga menjelaskan, pasien memiliki riwayat bepergian ke Pasar Langensari sebelum masuk RSUD Kota Banjar untuk menjalani perawatan.

“Sebelumnya mnurut anamnesa, riwayat pernah juga ke Pasar Langen,” katanya.

Karena statusnya sebagai PDP, pasien tersebut dipulasara dengan protokol Covid-19 dan dimakamkan di TPU Dipatiukur Kota Banjar.

Jumlah PDP di Kota Banjar Meninggal Dunia Mencapai 17 Orang

Dengan adanya 1 PDP di Kota Banjar meninggal dunia per hari ini, maka jumlah PDP meninggal dunia di Kota Banjar mencapai 17 orang.

Sementara itu, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Banjar memberikan update data Covid-19, Selasa (25/5/2020). Per hari ini, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 17 orang.

Jumlah PDP yang menjalani isolasi di RSUD Kota Banjar sebanyak 26 orang, dan PDP isolasi mandiri di rumahnya masing-masing sebanyak 6 orang. Jumlah PDP yang meninggal dunia totalnya menjadi 17 orang.

Selain itu, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yang menjalani pemantauan saat ini sebanyak 2 orang. OTG merupakan orang yang diduga terpapar pasien positif Covid-19 namun tidak menunjukkan gejala sakit.

Update Corona Kota Banjar untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih 7 orang, enam orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh dan kembali ke rumahnya masing-masing. Sementara 1 orang meninggal dunia. Sehingga saat ini sudah tidak ada lagi kasus positif Covid-19 di Kota Banjar.

Meskipun begitu, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Banjar juga mencatat setidaknya ada 32 orang yang reaktif Covid-19 berdasarkan rapid test.

Reaktif Covid-19 adalah ditemukannya antibodi dalam tubuh seseorang berdasarkan rapid test. Antibodi tersebut diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus Corona. Sehingga saat ditemukannya antibodi pada tubuh seseoranh, ini berarti orang tersebut pernah terinfeksi virus Corona.

Meskipun begitu, rapid test ini hanya berguna untuk deteksi dini. Karena untuk seseorang benar-benar positif Covid-19 maka harus dilakukan swab test yang mendeteksi keberadaan virus Corona. Baru jika hasil swab positif, maka statusnya disebut terkonfirmasi positif Covid-19. (SBH/R7/HR-Online)

Calon Jamaah Haji Termuda

Cerita Calon Jamaah Haji Termuda di Kota Banjar yang Masih Berusia 18 Tahun

harapanrakyat.com,- Muhammad Bariq Al Faiz (18), warga Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, menjadi calon jamaah haji termuda asal Kota Banjar, Jawa Barat, dan tergabung dalam...
Asusila terhadap Anak

Ayah Tiri di Ciamis Lakukan Asusila terhadap Anak di Bawah Umur

harapanrakyat.com,- Seorang ayah tiri berinisial Y (39), warga Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tega melakukan perbuatan asusila terhadap anak yang berusia 13 tahun....
Ayu Dewi buka suara soal candaan di pernikahan Luna Maya, tegaskan tak sindir Gisel. Foto: Istimewa

Ayu Dewi Buka Suara Usai Video Sindiran ke Gisel Viral, Tegaskan Hanya Bercanda

Nama Ayu Dewi buka suara kembali jadi perbincangan publik setelah video dirinya yang menyebut Gisella Anastasia dalam pidato pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier...
Pohon Berukuran Besar Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang

Pohon Berukuran Besar Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang

harapanrakyat.com,- Sebuah pohon mahoni berukuran besar, tumbang menutup Jalan Raya Nasional Bandung-Cirebon, di jalur kawasan Cadas Pangeran, Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Sumedang, Jawa Barat,...
13 Orang Jadi Korban Asusila di Ciamis, Pelaku Seorang Mahasiswa dan Motivator

13 Orang Jadi Korban Asusila di Ciamis, Pelaku Seorang Mahasiswa dan Motivator

harapanrakyat.com,- Miris, seorang pria berinisial F (27) mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Ciamis, Jawa Barat, melakukan perbuatan kekerasan, pelecehan dan asusila terhadap...
PDI Perjuangan Ciamis Dukung Penuh Megawati Soekarnoputri Jadi Ketua Umum

PDI Perjuangan Ciamis Dukung Penuh Megawati Soekarnoputri Jadi Ketua Umum

harapanrakyat.com,- DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, solid mendukung penuh Hj Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2025-2030. Hal...