Dexamethasone menjadi obat corona temuan ilmuan di Universitas Oxford, Inggris. Para ilmuan disana menyebut, obat ini mampu mengurangi resiko kematian pada pasien Covid-19 kondisi parah.
Dexamethasone sendiri merupakan obat dalam bentuk tablet yang mudah kita jumpai di apotek-apotek dengan harga yang sangat murah.
Dexamethasone merupakan obat steroid yang sudah ada sejak tahun 1960-an. Sudah puluhan tahun lamanya, obat ini digunakan para tenaga medis di Indonesia untuk mengurangi berbagai jenis peradangan. Seperti radang usus besar, lupus, radang sendi, psoriasis hingga gangguan pernapasan.
Namun kabar baiknya, para ilmuan Inggris menemukan hasil yang luar biasa dari obat ini. Dexamethasone menjadi obat corona yang terbukti ampuh menyembuhkan pasien Covid-19.
Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus membenarkan, jika dexamethasonebisa menyelamatkan pasien Covid-19 kondisi.
Kata dia, temuan awal pada pasien yang menggunakan alat ventilator, pengobatan menggunakan dexamethasone terbukti mengurangi angka kematian pasien sebesar sepertiga. Sementara untuk pasien yang hanya butuh oksigen, bisa mengurangi angka kematian seperlimanya.
Menurutnya, hingga saat ini tidak ada vaksin yang mampu melawan virus corona. Adapun satu-satunya pengobatan yang dinilai efektif, yakni obat antivirus yang disebut remdesivir, itu pun hanya mempersingkat waktu untuk pemulihan pasien Covid-19 saja.
Meski dexamethasone menjadi obat corona yang dipercaya mampu menyembuhkan pasien Covid-19, namun obat ini tidak digunakan untuk pasien yang tidak menggunakan bantuan pernapasan.
Apa Itu Dexamethasone dan Benarkah Dexamethasone Menjadi Obat Corona?
Dexamethasone sendiri merupakan obat dalam bentuk tablet yang mudah kita jumpai di apotek-apotek dengan harga yang sangat murah.
Dexamethasone merupakan obat steroid yang sudah ada sejak tahun 1960-an. Sudah puluhan tahun lamanya, obat ini digunakan para tenaga medis di Indonesia untuk mengurangi berbagai jenis peradangan. Seperti radang usus besar, lupus, radang sendi, psoriasis hingga gangguan pernapasan.
Meski demikian, obat ini memiliki banyak efek samping. Salah satunya, berat badan naik, susah tidur, sakit kepala, sakit perut sampai adanya gangguan sikluss mesntruasi.
Penggunaan dexamethasone sendiri harus dengan resep dokter dan tidak boleh sembarangan mengonsumsinya, karena ada dosis yang harus ditentukan. Penggunaan obat dexamethasone dalam waktu yang lama akan membuat wajah jadi membulat dan tubuh rentan terserang infeksi. Selain dexamethasone menjadi obat corona, ada beberapa obat lainnya yang diklaim ampuh sembuhkan pasien Covid-19.
Baca Juga: Dexamethasone Untuk Lawan Corona, Benarkah Demikian?
1. Klorokuin
Klorokuin dan hidroksiklorokuin obat ini sempat menjadi kontroversial. Obat untuk malaria ini awalnya diklaim ampuh sembuhkan pasien Covid-19. Namun studi lain menyebut obat ini justru malah meningkatkan risiko kematian pasien Covid-19, lalu WHO pun menghentikan uji klinisnya.
Meski demikan WHO sempat menarik ucapannya itu dan melanjutkan kembali riset terkait obat klorokuin ini. Hingga saat ini, beberapa negara di dunia masih memakai obat ini untuk mengobati pasien Covuid-19 termasuk negara Indonesia.
2. Remdesivir
Beberapa negara menggunakan remdesivir untuk obat penyembuhan pasien Covid-19, sebut saja Korea selatan, Singapura dan Taiwan. Remdesivir adalah oba yang diproduksi Gilead Sciences. Berbagai pihak mengklaim obat ini ampuh mengobati pasien Covid-19.
Bahkan dalam jurnal Nature menyatakan, obat ramdesivir ini terbukti ampuh mencegah penyakit dan kerusakan paru-paru yang diakibatkan oleh virus corona. Selain dexamethasone menjadi obat corona, klorokuin dan remdesivir, ada dua lagi obat yang dipakai untuk penyembuhan pasien corona.
3. Avigan
Obat flu dari Jepang ini merupakan produk dari Fujifilm Holdings Corp. Sebuah penelitian di China menyebutkan, obat ini cukup menjanjikan untuk menyembuhkan pasien yang terinfeksi Covid-19 atau virus Corona. Avigan ini diklaim bisa membersihkan virus dengan lebih cepat dibanding obat anti-HIV lainnya.
Kementerian Kesehatan Rusia baru-baru ini juga sudah menyetujui penggunaan avivafir, yang merupakan obat versi generik dari avigan yang digunakan untuk pasien virus Corona, karena sudah terbukti efektif dan teruji klinis.
3. Kombinasi Obat
Di negara Indonesia sendiri, pemerintah telah mengumumkan 5 kombinasi obat yang diapercaya ampuh melawan virus Corona. Lima kombinasi obat tersebut yakni:.
Lopinavir-ritonavir-doksisiklin
Lopinavir-ritonavir-azitromisin
Hidroksiklorokuin-azitromisin
Hidroksiklorokuin-doksisiklin
Lopinavir-ritonavir-klaritromisin
Nah itulah sekilas informasi tentang obat dexamethasone menjadi obat corona yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat. (Jujang/R8/HR Online)
