Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita PangandaranKetua PPNI Pangandaran Sebut Awal Pandemi 2 Perawat Positif Covid-19

Ketua PPNI Pangandaran Sebut Awal Pandemi 2 Perawat Positif Covid-19

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Ketua DPD PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Aa Sukmadi, menyebut pada awal pandemi, terdapat 2 perawat yang positif Covid-19. Namun saat ini kedua perawat tersebut sudah dinyatakan sembuh.

“Sejak awal pandemi Covid-19 sampai saat ini tenaga kesehatan baik dokter maupun perawat di Kabupaten Pangandaran hanya ada 2 perawat yang terkonfirmasi positif Covid-19. Tetapi, keduanya sudah dinyatakan negatif dan sehat seperti sediakala,” katanya, Rabu (30/9/2020).

Menurut Aa Sukmadi, kedua perawat tersebut terinfeksi pada awal pandemi Covid-19. Sehingga saat ini, tenaga kesehatan Kabupaten Pangandaran zero konfirmasi Covid-19.

Sementara itu, Dewan Pimpinan Pusat PPNI menyebut ada 92 perawat meninggal dunia akibat Covid-19. Selain itu, ribuan tenaga kesehatan lainnya terinfeksi Covid-19 dan menjalani isolasi.

DPD PPNI Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat memerlukan dukungan dan campur tangan Pemda dan seluruh stakeholder dalam melakukan pencegahan, dan penanganan Covid-19 yang masif dengan kebiasaan hidup sehat dan menjalankan 3 M.

Aa Sukmadi mengatakan, dalam melakukan pencegahan dan penanganan Covid-19 ini, perlu ada upaya Pemda untuk meminimalisir penyebaran virus Covid-19 di Pangandaran.

“Alhamdulillah perhatian dan upaya pemerintah sudah cukup baik sehingga mampu meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pangandaran,” katanya.

Aa Sukmadi menambahkan, sarana prasarana pendukung APD dan lainnya sudah disiapkan Pemda. Pihaknya juga terus mengajak anggotanya atau perawat yang bekerja di lapangan untuk selalu hati-hati ikuti SOP dan 3 M harus dilksanakan (Masker selalu dipakai, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan selalu dengan sabun).

“Perawat atau Nakes sangat beresiko tinggi pada penularan dan penyebaran Covid-19, maka kita terus imbau harus menjaga kondisi tubuh, tidur, makan teratur. Pastinya ikuti patuhi SOP dan gunakan APD termasuk menjaga diri kita dan orang lain yang kita sayangi dari tertular COVID-19 maka langkah 3M harus dilaksanakan,” kata Aa.

Jubir Gugus Tugas Covid-19 Pangandaran Benarkan 2 Perawat Positif Covid-19

Sementara itu, Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pangandaran drg. Yani Achmad Marzuki mengatakan, tenaga kesehatan (Nakes) Kabupaten Pangandaran sampai saat ini tidak ada yang terkonfirmasi dan terpapar Covid-19.

Karena mereka selalu mengikuti SOP. Selain itu upaya Pemda juga sudah begitu maksimal dalam memperhatikan tenaga kesehatannya.

“Dulu memang ada 2 orang Nakes yang terkonfirmasi Covid-19. Tapi itu juga sudah lama, sekarang sehat sudah bekerja seperti biasa. Perawat dan dokter yang di lapangan juga kita imbau agar selalu hati-hati ikuti SOP dan patuhi pelaksanaan 3 M,” ungkapnya.

Menurut Yani, pelaksanaan 3M ini harus dilaksanakan secara masif oleh semua orang tanpa kecuali. Sehingga penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan dengan baik.

Upaya 3 M juga menurut Yani, dapat menekan jumlah korban dan collateral damage yang ditimbulkan terutama di bidang ekonomi, sosial dan politik. Sehingga dampaknya tidak menjadi lebih berat.

“Update untuk konfirmasi positif Covid-19 dari 63 orang, sembuh 62 orang dan 1 orang isolasi di RSUD Pandega. Sementara yang masih menunggu hasil test swab sebanyak 200-an,” terangnya.

Yani menambahkan saat ini Kabupaten Pangandaran berada pada status zona hijau. Sekolah di Pangandaran juga sudah bisa melaksanakan KBM tatap muka.

“Kita dapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jabar untuk penanganan penyeboran Covid-19 di Kabupaten Pangandaran,” pungkasnya. (Madlani/R7/HR-Online)

Kisah Burung Bughats, Hikmah tentang Rezeki yang Tak Terduga

Kisah Burung Bughats, Hikmah tentang Rezeki yang Tak Terduga

Kisah burung Bughats menyimpan sebuah pelajaran mendalam tentang bagaimana rezeki datang dari arah yang tak pernah kita sangka. Pernahkah Anda mendengar doa, "Ya Allah,...
Sejarah Nyi Gadung Melati, Ratu Penjaga Alam Merapi

Sejarah Nyi Gadung Melati, Ratu Penjaga Alam Merapi

Berbicara mengenai Gunung Merapi, tentu ada banyak sekali cerita-cerita menarik yang berkembang secara turun-temurun. Mulai dari kisah tentang aktivitas gunung yang penuh misteri, mitos...
Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu, Simak Penjelasannya

Apa Saja Alasan Panda Makan Bambu? Simak Penjelasannya

Para ilmuwan menemukan alasan panda makan bambu padahal neneknya moyangnya merupakan pemakan daging (karnivora). Alhasil mereka pun heran karena sebenarnya hewan ini cenderung memiliki...
iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

iPhone SIM Sticker, Cara Kerja, Kekurangan dan Penggunaannya

Bagi siapa saja yang sering jual beli gadget secara online, tentu pernah menemukan istilah iPhone SIM sticker. Pada dasarnya, istilah ini tidak hanya sekedar...
Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Selamat! Usai Jalani Prosesi Siraman, Luna Maya Akan Menikah Hari Ini dengan Maxime Bouttier

Setelah penantian panjang, akhirnya Luna Maya akan segera melepas masa lajangnya dengan Maxime Bouttier. Kabarnya, kedua sejoli ini akan melakukan prosesi pernikahan di resort...
Sayembara perpisahan sekolah ala Dedi Mulyadi

Sayembara Perpisahan Sekolah Termegah dan Termurah ala Dedi Mulyadi, Total Hadiah Rp165 Juta

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengadakan sayembara perpisahan sekolah termegah dan termurah. Tak tanggung-tanggung total hadiah sayembara mencapai Rp165 juta. Dedi Mulyadi mengumumkan...