Berita Tasikmalaya (harapanrakyat.com),- Debat Cabup-Cawabup Kabupaten Tasikmalaya, digelar tertutup oleh KPU Tasik, Kamis (5/11/2020) malam, bertempat di Aula Gedung DPRD.
Debat tersebut diikuti seluruh paslon, mulai dari paslon nomor 01 Azies Rismaya Mahfud dan Haris Sanjaya (Azies-Haris).
Pasangan nomor urut 02 Ade Sugianto dan Cecep Nurul Yakin (Yakin). Paslon nomor urut 03 Cep Zamzam Dzulfikar Nur dan Padil Karsoma (Cekas).
Terakhir pasangan nomor urut 04 Iwan Saputra dan Iip Miftahul Faoz (Wani).
Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya Zamzan Jamaludin menuturkan, sesuai peraturan KPU nomor 13 peserta debat dibatasi hanya pasangan calon Bupati dan wakilnya berjumlah 8 orang saja yang hadir.
Ditambah empat orang tim sukses serta penyelengara pemilu.
“Kita terapkan protokol kesehatam ketat untuk menghindari kerumunan, sesuai PKPU 13, debat agar jadi referensi masyarakat memilih calon Bupati,” ujar Zamzam.
Baca Juga: 4 Paslon Pilkada Tasikmalaya Sepakat Taat Protokol Kesehatan
Sementara itu, jalannya debat berlangsung tertib, dengan pemaparan visi misi empat pasangan Calon Bupati.
Para peserta nampak serius mengikuti jalannya debat. Namun ada yang unik dalam debat Cabup-Cawabup tersebut.
3 paslon nampak menggunakan kemeja putih. Hanya satu paslon jalur independent, yakni Cep Zamzam Dzulfikar Nur dan Padil Karsoma (Cekas) yang menggunakan jas hitam.
“Saya pake jas hitam kan independent jadi harus beda sama calon Bupati yang lain, saya selalu berbeda dalam segala hal dengan tiga paslon partai politik,” ujar Cep Zamzam.
Sementara itu, Iwan Saputra Calon Bupati no urut 04 mengatakan, mengaku sengaja memakai kemeja putih.
“Pakai baju putih ya sederhana aja, bersih. Sebenarnya gak janjian sama Calon Bupati yang lain, kemeja putih di simbolkan bersih merakyat dan kesederhanaan,” singkatnya. (Apip/R8/HR Online)
Editor: Jujang