Kamis, Mei 22, 2025
BerandaBerita Banjar42.000 Hektar Sawah Terancam, Debit Air Sungai Citanduy Kian Menyusut

42.000 Hektar Sawah Terancam, Debit Air Sungai Citanduy Kian Menyusut

Debit air di bendungan doboku Kota Banjar tampak kian menyusut seiring musim kemarau yang masih melanda wilayah Kota Banjar dan sekitarnya. Foto: Adi Karyanto/HR

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Menyusul musim kemarau yang masih melanda wilayah Kota Banjar dan sekitarnya, membuat debit air Sungai Citanduy kian menyusut. Hal itu terlihat dari alat pengukur pengukur muka air di jembatan doboku yang tampak tinggal kurang dari sepuluh meter kubik per detik.

Kondisi tersebut tampaknya akan mengancam 42.000 hektar areal persawahan yang tersebar di wilayah Kota Banjar, Lakbok, Padaherang, Kalipucang, dan sebagian Kabupaten Cilacap yang bergantung kepada pasokan air dari Sungai Citanduy.

Dari pantauan HR di bendungan dobuku, Kamis (17/10), sebagian dasar sungai mulai tampak kering. Aliran air hanya terdapat di bagian tengah badan sungai, itu pun sangat dangkal. Kondisi ini akan semakin parah apabila dalam bulan Oktober ini tidak turun hujan.

Bagian Hidrologi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy, Eko, mengatakan, kian menyusutnya air Sungai Citanduy terlihat dari alat pengukur muka air yang dipasang di bawah jembatan doboku. Tanpa melihat alat pengukur pun sebenarnya bisa dianalisa bahwa terjadi penurunan debit air. Hal itu tampak dari semakin terlihatnya pondasi jembatan doboku.

“Kalau melihat dari alat pengukur, debit air Sungai Citanduy saat ini sudah minus 60 centimeter. Tentunya hal ini sudah dalam kondisi kritis dan akan mengancam areal persawahan yang bergantung terhadap pasokan air Sungai Citanduy,” ungkapnya, Kamis (17/10).

Menurut Eko, kian menyusutnya debit air Sungai Citanduy seiring terjadi hal yang sama di empat anak sungai yang memberikan pasokan air terbesar ke Sungai Citanduy. Empat anak sungai tersebut, yakni Sungai Cimuntur, Cileuer, Cilisung dan Cirenday.

Eko juga mengungkapkan, Sungai Citanduy mampu memasok kebutuhan air untuk 42.000 hektar areal persawahan yang tersebar di wilayah Kota Banjar, Lakbok, Padaherang, Kalipucang dan sebagian wilayah Kabupaten Cilacap. (Adi/R2/HR-Online)

Mengenal Berbagai Penyakit yang Menyerang Dinosaurus

Mengenal Berbagai Penyakit yang Menyerang Dinosaurus

Dinosaurus merupakan spesies purba yang hidup jutaan tahun lalu dan memiliki ukuran tubuh sangat besar. Kendati begitu, faktanya hewan ini juga dapat terserang penyakit...
Disbudpora Ciamis Pastikan Gelar Ziarah Makam Leluhur dan Galuh Ethnic Carnival di Hari Jadi 383

Disbudpora Ciamis Pastikan Gelar Ziarah Makam Leluhur dan Galuh Ethnic Carnival di Hari Jadi 383

harapanrakyat.com,- Disbudpora Ciamis Pastikan ziarah makam leluhur dan Galuh Ethnic Carnival dalam rangkaian Hari Jadi ke 383 Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, siap dilaksanakan. Hal...
Meninggal Dunia di Sungai Cisepet

Dikabarkan Hilang, Lansia Warga Petirhilir Ciamis Ditemukan Meninggal Dunia di Sungai Cisepet

harapanrakyat.com,- Seorang pria lansia (lanjut usia) bernama Kiso (83), warga Dusun Pasirkadu, Desa Petirhilir, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia di...
Minuman Teh Bunga Telang

Inovasi Mahasiswi UBHI di Kota Banjar, Bikin Minuman Teh Bunga Telang untuk Penyakit Hipertensi

harapanrakyat.com,- Sejumlah mahasiswi Program Pasca Sarjana dari Universitas Bhakti Husada Indonesia (UBHI) Kabupaten Kuningan, membuat inovasi minuman teh bunga telang untuk penyakit hipertensi di...
Komisi D DPRD Ciamis Kawal SE Gubernur Jawa Barat Soal Pendidikan dan Larangan Motor untuk Siswa

Komisi D DPRD Ciamis Kawal SE Gubernur Jawa Barat Soal Pendidikan dan Larangan Motor untuk Siswa

harapanrakyat.com,- Komisi D DPRD Ciamis terus gencar lakukan kunjungan kerja dan monitoring dan evaluasi pelaksanaan surat edaran (SE) Gubernur Jawa Barat nomor: 45/KP.03.03/Kesra. SE...
DPRKPLH Ciamis Alokasikan Rp 1 Miliar untuk 41 Rumah Tinggal Layak Huni Tahun 2025

DPRKPLH Ciamis Alokasikan Rp 1 Miliar untuk 41 Rumah Tinggal Layak Huni Tahun 2025

harapanrakyat.com,- DPRKPLH Ciamis mengalokasikan anggaran Rp 1 Miliar dari APBD Ciamis untuk Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) tahun 2025. Hal itu disampaikan Kepala DPRKPLH...