Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita CiamisKBM Tatap Muka di Ciamis Bisa Digelar, Ini Syaratnya

KBM Tatap Muka di Ciamis Bisa Digelar, Ini Syaratnya

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat bisa digelar, namun harus di wilayah berstatus zona hijau atau zona kuning. Hal tersebut sebagaimana surat keputusan bersama (SKB) empat menteri tentang pembelajaran tatap muka.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Ciamis, Drs. H. Asep Saeful Rahmat menjelaskan, berdasarkan surat keputusan bersama (SKB) empat menteri KBM tatap muka bisa dilaksanakan. Syaratnya, kondisi Covid-19 di daerah tersebut berstatus zona hijau atau kuning.

“Ciamis saat ini berstatus zona oranye. Sehingga tatap muka belum bisa dilaksanakan untuk saat ini,” jelasnya, Kamis (28/1/2021) kepada HR Online.

Asep menuturkan, sebagaimana surat edaran Bupati Ciamis tentang perpanjangan pembelajaran daring, maka proses belajar mengajar masih dilakukan secara online mulai tanggal 26 Januari sampai 8 Februari 2021.

“Untuk saat ini pembelajaran daring kita perpanjang. Namun demikian, meskipun belajar daring peserta didik harus lebih semangat lagi belajarnya,” tuturnya.

Menurutnya, kesiapan dari Dinas Pendidikan Ciamis untuk tatap muka saat ini sudah siap. Karena, pihaknya telah melakukan verifikasi ke seluruh sekolah baik itu SD maupun SMP.

Verifikasi tersebut dilakukan terkait layak tidaknya sekolah tersebut melaksanakan KBM tatap muka pada masa pandemi Covid-19.

“Hasil dari verifikasi kemarin, semua sekolah layak. Namun memang ada beberapa sekolah yang saat verifikasi belum memenuhi, tapi kami instruksikan untuk melengkapinya dan hasilnya semua sudah layak,” tuturnya.

KBM Tatap Muka di Ciamis Kewenangan Kepala Daerah

Asep mengatakan, jika nanti kasus Covid-19 di Ciamis turun dan berstatus zona kuning, tidak otomatis langsung berlaku KBM tatap muka. Pasalnya, kebijakan KBM tatap muka merupakan kewenangan kepala darah.

“Kalau kata Bupati, KBM tatap muka bisa digelar kami langsung buka. Tapi kalau tidak bisa, kami juga tidak bisa berbuat apa-apa. Itu semua kewenangan Bupati,” katanya.

Asep berharap, kasus Covid-19 kembali menurun supaya KBM tatap muka di Ciamis bisa dilaksanakan dengan nyaman dan lancar tanpa kekhawatiran lagi.

“Tentunya kami menginginkan Covid-19 ini hilang. Maka dari itu mari kita sama-sama selalu menerapkan protokol kesehatan dengan cara selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” pungkasnya. (Ferry/R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...
larangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah

SMAN 2 Cimahi Larang Siswa Tanpa SIM Bawa Kendaraan Pribadi ke Sekolah

harapanrakyat.com - SMAN 2 Cimahi, Jawa Barat, melarang semua siswa menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah apabila belum memiliki SIM. Hal tersebut merupakan komitmen pihak...
Rumah Lansia di Padaherang Pangandaran Rusak Berat Diterjang Hujan dan Angin Kencang

Rumah Lansia di Padaherang Pangandaran Rusak Berat Diterjang Hujan dan Angin Kencang

harapanrakyat.com - Sebuah rumah milik lansia bernama Tuminah (73) warga Desa Pasirgeulis, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat rusak berat akibat diterjang hujan disertai...