Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita CiamisHabis Tahu Bulat, Terbitlah So Tahu Ciamis! Digoreng Dadakan Seribuan

Habis Tahu Bulat, Terbitlah So Tahu Ciamis! Digoreng Dadakan Seribuan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Sekilas woro-woro dari mobil pick up yang terdengar dari kejauhan seperti woro-woro tahu bulat yang sempat viral beberapa waktu lalu. Tapi ini berbeda, woro-woro itu menyebutkan So Tahu digoreng dadakan seribuan. So Tahu merupakan cemilan hasil kreasi produsen tahu bulat asal Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Saat tahu bulat tak lagi se-viral dulu, gantinya So Tahu yang dipasarkan di mobil pick up dengan woro-woronya yang khas. Namun, berbeda dengan tahu bulat, So Tahu memiliki varian rasa berbeda-beda. Tetapi tetap bahan bakunya tahu. Bentuknya sekilas seperti Cireng, namun terbuat dari tahu. Isiannya macam-macam.

Setidaknya ada lima varian isian So Tahu, yakni ayam original, ayam pedas, usus pedas, dan ati ampela pedas. 

HR Online menemui salah seorang penjaja So Tahu di Dusun Cihideung, Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis. Ia biasa dipanggil Mas Ruswanto.

Mas Ruswanto mengaku berasal dari Padaherang, Kabupaten Pangandaran. Ia mengambil So Tahu dari salah seorang produsen di daerah Warung Jarak, Buniseuri, Kabupaten Ciamis.

“Jualan ke jalur sini (Desa Utama, Cijeungjing) baru dua mingguan. Sebelumnya hanya di sekitar Kawali dan Warung Jarak,” katanya, Senin (8/3/2021).

Mas Ruswanto berjualan sendirian, ia menyetir mobil pick up untuk  menjajakan So Tahu. biasanya dia punya ‘kenek’ yang bertugas melayani pembeli termasuk menggoreng So Tahu dadakan. 

“Tiga kenek lagi pada libur semua, kerja di hajatan, ada yang pasang sound system, panggung,” katanya.

So Tahu Ciamis Bukan Cemilan Biasa

Kepada HR Online, Mas Ruswanto menjelaskan perbedaan menggoreng tahu bulat dan So Tahu asli buatan Ciamis tersebut.

“Kalau tahu bulat ketika digoreng di minyak panas itu biasanya meletup, kalau So Tahu ini nggak,” katanya sambil menggoreng So Tahu.

Mas Ruswanto menambahkan, jika tahu bulat enak sebagai cemilan, maka So Tahu selain sebagai cemilan, bisa juga dibuat sebagai ‘teman’ makan nasi. 

“Karena ada isiannya macam-macam, jadi bisa dibikin sebagai rencang nasi,” katanya. (R7/HR-Online)

Editor: Ndu

Gubernur Jabar melayat keluarga korban ledakan amunisi kadaluarsa di Garut

Janji Dedi Mulyadi Sekolahkan Anak Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut hingga Sarjana

Harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melayat keluarga korban ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Cimerak, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Selasa (13/5/2025). KDM sapaan akrab...
Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...