Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita CiamisBanyak Jalan Tikus ke Ciamis untuk Mudik, Bupati: Perketat Desa

Banyak Jalan Tikus ke Ciamis untuk Mudik, Bupati: Perketat Desa

Berita Ciamis (Harapanrakyat.com),- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengakui banyak jalan tikus untuk masuk ke Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Sehingga penyekatan jalan pada setiap perbatasan menjadi kurang efektif. 

Untuk itu, Herdiat meminta Pemerintah Desa untuk meningkatkan pengawasan dan memberdayakan lagi Posko Covid-19. Petugas desa hingga RT/RW melakukan penelusuran terhadap warga yang datang atau mudik. 

“Kita akui terlalu banyak jalan tikus masuk ke ciamis, walaupun kita laksanakan secara ketat besar kemungkinan masih ada pemudik yang masuk Ciamis. Sehingga kita harapkan tingkat desa, RT/RW agar meningkatkan pengawasan,” ungkap Herdiat usai memimpin rapat persiapan Hari Raya Idul Fitri, Selasa (27/04/2021). 

Masyarakat juga harus lebih proaktif melaporkan bila mana ada keluarganya yang datang dari luar kota. Agar melaporkan hasil tes Covid-19 seperti Swab PCR ataupun Rapid antigen.

“Tingkat desa sudah mempunyai tempat isolasi khusus warga yang positif Covid-19. Bila ada yang terkonfirmasi positif bisa langsung isolasi,” tegasnya. 

Pemda Ciamis akan melakukan penyekatan secara berlapis dari mulai pengecekan pada 8 ruas jalan hingga memaksimalkan Posko desa. Sehingga masyarakat yang datang akan lebih terkontrol lagi keberadaannya. 

“Kita akan lebih fokuskan pengontrolan pada tingkat yang paling bawah RT/RW harus mengecek warganya apakah mereka mempunyai bukti tes Covid-19 atau tidak. kalau tidak mereka harus melaksanakannya secara mandiri demi menjaga keluarga terdekat mereka,” ucapnya. 

Herdiat pun mengimbau untuk masyarakat Ciamis yang tengah merantau agar tidak mudik. Sekalipun mengetahui jalan tikus masuk ke Ciamis. (Fahmi/R9/HR-Online)

Editor: Dadang 

Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...
larangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah

SMAN 2 Cimahi Larang Siswa Tanpa SIM Bawa Kendaraan Pribadi ke Sekolah

harapanrakyat.com - SMAN 2 Cimahi, Jawa Barat, melarang semua siswa menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah apabila belum memiliki SIM. Hal tersebut merupakan komitmen pihak...
Rumah Lansia di Padaherang Pangandaran Rusak Berat Diterjang Hujan dan Angin Kencang

Rumah Lansia di Padaherang Pangandaran Rusak Berat Diterjang Hujan dan Angin Kencang

harapanrakyat.com - Sebuah rumah milik lansia bernama Tuminah (73) warga Desa Pasirgeulis, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat rusak berat akibat diterjang hujan disertai...