Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita CiamisVaksinasi Tenaga Pendidik di Ciamis Sudah 100 Persen

Vaksinasi Tenaga Pendidik di Ciamis Sudah 100 Persen

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidik atau guru baik SD maupun SMP di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sudah penuhi target atau 100 persen.

“Semua guru dari data yang ada, baik SD maupun SMP semuanya sudah menerima vaksin covid-19,” ucap Kadis Kesehatan Kabupaten Ciamis, dr Yoyo, Jumat (30/4/2021).

Yoyo menambahkan, vaksinasi tersebut sebagai syarat mereka bisa kembali mengajar, ketika buka kembali pembelajaran tatap muka secara serentak.

Lebih lanjut ia menuturkan, pemberian vaksinasi untuk tenaga pendidik awalnya terkendala, akibat banyak guru yang ragu untuk menerima vaksin. Sehingga, jumlah terus berubah. “Makanya vaksinasi baru selesai,” tuturnya.

Pasalnya, ketika giliran guru akan menerima suntik vaksin Covid-19, banyak yang menolak. Sehingga, vaksin jatah untuk guru pihaknya berikan kepada warga masyarakat yang sudah mendaftar.

“Padahal kalau tidak terkendala pelaksanaan, vaksin untuk tenaga pendidik ini sudah selesai. Dan, kita bisa fokus untuk warga masyarakat,” imbuhnya.

Akan tetapi, lanjutnya, setelah Bupati Ciamis mengeluarkan peraturan, bahwa syarat untuk kembali mengajar, guru harus memiliki sertifikat vaksinasi Covid-19.

Aturan tersebut tidak termasuk guru yang memiliki komorbid atau penyakit bawaan, atau guru yang tadinya sudah terpapar Corona.

“Aturan Bupati Ciamis tersebut akhirnya berhasil. Sehingga semua guru mendaftar untuk melakukan vaksinasi. Baik yang dilaksanakan secara serentak, maupun vaksin yang diberikan di setiap korwil masing-masing,” jelasnya.

Lanjut Yoyo, tenaga pendidik yang sudah menerima vaksinasi jumlahnya sekitar 6.139 orang. sedangkan untuk guru SMP berjumlah 1.127 orang.

“Dengan begitu, vaksin guru sudah beres. Jadi, tinggal pemberian vaksin untuk guru TK dan Paud,” katanya.

Saat ini, pihaknya kembali fokus pemberian vaksin untuk lansia dan juga warga masyarakat lain. Pemberian vaksin tersebut bisa dilakukan di puskesmas maupun gedung lainnya, yang memungkinkan bisa dijadikan tempat untuk pemberian suntik vaksin.

“Mudah-mudahan pelaksanaan vaksin terhadap warga tidak lagi terkendala, baik dalam penyaluran vaksin maupun data warga penerima,” pungkasnya. (Es/R5/HR-Online)

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...
Juara Pertama Liga 1

Raih Juara Pertama Liga 1 2024/2025, Bojan Hodak Berikan Tambahan Libur untuk Persib

Persib Bandung resmi menjadi juara pertama Liga 1 2024/2025. Kemenangan tersebut disambut bahagia oleh semua pihak, baik pemain, pelatih, pihak manajemen, hingga Bobotoh. Euforia tersebut...
Jeda Coffee and Eatery, Tempat nongkrong yang lagi hits di Cisayong Tasikmalaya

Tempat Nongkrong yang Lagi Hits di Cisayong Tasikmalaya, Punya View Pegunungan Hijau

harapanrakyat.com,- Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, punya tempat nongkrong baru lagi yang sedang hits nih, terletak di Jalan Sukasetia, Kecamatan Cisayong, cafe ini menyuguhkan pemandangan...
Pedagang pasar wisata Pangandaran

Pedagang Pasar Wisata Pangandaran Diminta Kosongkan Lahan Paling Lambat 15 Mei

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menetapkan batas waktu bagi penghuni dan pedagang Pasar Wisata untuk mengosongkan lahan paling lambat 15 Mei 2025. Hal...
Berjalan Kaki ke Sekolah

Siswa SD dan SMP di Pangandaran Mulai Berjalan Kaki ke Sekolah

harapanrakyat.com,- Para siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), mulai uji coba berjalan kaki ke sekolah, Rabu (7/5/2025). Hal tersebut sebagaimana Surat Edaran...
wisuda kelulusan

Meski Gubernur Melarang, Disdik Kota Cimahi Masih Izinkan Wisuda Kelulusan di Sekolah

harapanrakyat.com – Meski Gubernur Jawa Barat melarang pelaksanaan wisuda kelulusan, namun Dinas Pendidikan Cimahi tetap mengizinkan sekolah jika hendak melaksanakan wisuda. Sekolah yang dimaksud...