Selasa, Mei 20, 2025
BerandaBerita TasikmalayaMay Day, Ratusan Mahasiswa dan Buruh Kepung Pemkot Tasikmalaya

May Day, Ratusan Mahasiswa dan Buruh Kepung Pemkot Tasikmalaya

Berita Tasikmalaya, (Harapanrakyat.com),- Memperingati Hari Buruh Internasional, ratusan mahasiswa dan puluhan buruh dari Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menggeruduk kantor Pemkot Tasikmalaya, Sabtu (1/5/2021).

Massa aksi sempat memblokir Jalan Letnan Harun dan melakukan orasi. Sehingga lalu lintas tersendat. Petugas kepolisian kemudian rekayasa jalur lalu lintas dengan satu jalur.

“Kami menuntut Pemkot Tasikmalaya untuk lebih berpihak kepada Kaum buruh, jangan Berpihak kepada pengusaha,” Teriak salah satu massa aksi mahasiswi  berparas cantik, pada mobil komando.

Gandung Cahyono, Ketua KASBI tasikmalaya mengatakan,  kedatangan ratusan mahasiswa dan buruh ke Pemkot Tasikmalaya untuk mengadu soal undang-undang nomor 11 tahun 2020. Menurutnya undang-undang cipta kerja ini berdampak negatif bagi para buruh. 

“Kami rasakan selama ini banyak hal yang hilang, satu contoh kami 3 tahun sebagai karyawan kontrak jadi 5 tahun, secara terus menerus, itu salah satu poinnya. 

Kemudian hilangnya upah sektoral, seharusnya upah sektoral itu adalah seandainya upah-upah ini gaji berdasarkan segi atau resiko. Namun dengan Omnibus Law tersebut jelas dampak negatifnya bagi kaum buruh. 

“Saat pandemi Covid-19 berlangsung ini benar benar terasa dampaknya dan sangat merugikan bagi kami. Untuk itu kami buruh dan mahasiswa turun ke jalan saat ini untuk menyuarakan aspirasi kami ke Pemkot Tasikmalaya,” katanya.

Massa pun menuntut Pemkot Tasikmalaya melakukan pengawasan dan menjamin para buruh untuk mendapat kehidupan layak. Mereka menilai selama ini Pemkot Tasikmalaya kurang berpihak tehadap buruh. 

“Kami dari buruh dan mahasiswa akan terus menyuarakan aspirasi ini kepada Pemkot Tasikmalaya. Dengan tegas tetap menolak Omnibus Law,” tegasnya. 

Perwakilan Pemkot Tasikmalaya sempat menemui massa, setelah ini massa aksi bubar secara teratur dengan pengawalan ketat dari kepolisian. (Apip/R9/HR-Online)

Editor: Dadang

Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

Pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar Berencana Revitalisasi Alun-alun dan Bangun Kawasan Rest Area

harapanrakyat.com,- Dalam pembahasan RPJMD 2025-2029, Pemkot Banjar, Jawa Barat berencana akan merevitalisasi Alun-alun dan Masjid Agung Kota Banjar. Tak hanya itu, pemerintah juga merencanakan...
Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

Nekat Hendak Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya, Seorang Kakek Asal Serang Diringkus Polisi di Minimarket

harapanrakyat.com,- Seorang kakek asal Serang, Banten nekat mengedarkan uang palsu. Pelaku yang berinisial EN (60) membawa 395 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu. Terungkapnya...
Shabrina Leanor Juara Indonesian Idol 2025, Banjir Hadiah

Shabrina Leanor Juara Indonesian Idol 2025, Banjir Hadiah

Shabrina Leanor juara Indonesian Idol 2025 seketika banjir pujian dan mengundang decak kagum. Hal ini khususnya bagi penggemarnya. Ajang ini sendiri berlangsung haru sekaligus...
Dinas Pertanian Ciamis Laksanakan Gerakan Pangan Murah di Desa Bendasari

Dinas Pertanian Ciamis Laksanakan Gerakan Pangan Murah di Desa Bendasari

harapanrakyat.com,- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten  Ciamis, Jawa Barat, menyelenggarakan  Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Bendasari Kecamatan Sadananya, Senin (19/5/2025). Kepala Dinas...
Resmi Lepas Hijab, Begini Penampilan Terbaru Olla Ramlan di Sebuah Sinetron

Resmi Lepas Hijab, Begini Penampilan Terbaru Olla Ramlan di Sebuah Sinetron

Keputusan Olla Ramlan untuk melepas hijab berhasil menjadi sorotan publik. Kabar ini sekaligus menjawab semua teka-teki selama ini yang mengisyaratkan bahwa mantan istri Aufar...
Hunian di Kawasan IKN

Pemerintah Siapkan Hunian di Kawasan IKN untuk Masyarakat Kecil

harapanrakyat.com,- Pemerintah menyiapkan hunian di kawasan IKN (Ibu Kota Nusantara) untuk kelompok masyarakat menengah ke bawah. Hunian tersebut dibangun di wilayah Kabupaten PPU (Penajam...