Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita JabarPemprov Jabar Sediakan 100 Hektar Lahan untuk Petani Milenial

Pemprov Jabar Sediakan 100 Hektar Lahan untuk Petani Milenial

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyediakan 100,52 hektar lahan untuk program petani milenial.

Ratusan hektar lahan tersebut tersebar di 8 Kab/Kota antara lain Cirebon, Subang, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, Indramayu, Garut, Sukabumi dan Karawang.

Benny Bachtiar Kepala Biro Perekonomian Setda Jabar mengatakan, masing-masing daerah memiliki luasan lahan yang berbeda, mulai dari puluhan hektar sampai di bawah satu hektar.

“Lahan-lahan itu akan kita berikan kepada petani milenial yang lokasinya dekat dengan lahan tersebut,” ujar Benny Rabu (2/6/2021).

Baca Juga: Pemprov Jabar Maksimalkan Potensi Wisata Jatigede Sumedang

Saat ini, lahan untuk para peserta telah tersedia namun masih dalam proses.

“Kita ingin lebih cermat dan matang, sehingga penggunaan lahan nanti tidak bertabrakan dengan aturan hukum,” jelasnya.

Pihaknya juga tidak ingin gegabah menggunakan lahan jika bukan sesuai peruntukannya.

“Kami pastikan dulu lahan tersebut cocok untuk pengembangan komoditas apa, jangan sampai salah pemanfaatan,” kata Benny.

Sementara itu Dadan Hidayat Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Jawa Barat, menyebut masing-masing lokasi lahan akan ditanam dengan tanaman yang berbeda.

“Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bogor akan menjadi lahan tanaman hias,” ujar Dadan.

Sementara itu Cianjur tepatnya di Cikadu itu lahannya untuk komoditas ubi jalar, lahannya seluas 20 hektar.

“Per hektar lahan ubi jalar akan dikelola lima orang petani milenial,” katanya.

Epi Kustiawan Kepala Dinas Kehutanan Jabar menambahkan, pihaknya sudah menyediakan 3 calon lokasi yang merupakan lahan milik Pemprov Jabar untuk peserta petani milenial.

3 lokasi itu ada di Cikanyere Kabupaten Cianjur seluas 4 hektar.

“Kemudian di Kabupaten Sumedang, 2,5 hektar (Jatinangor) dan Jatinunggal 5 hektar,” ungkap Epi. 

Komoditas lainnya yang akan petani milenial tanam yakni kopi dan vanili di lahan milik pemprov di Kampung Sadeng, Bogor seluas 2 hektar.

Untuk komoditas serai wangi di Tegalwaru, Karawang 40 hektar dan Jatiluhur, Purwakarta seluas 2 hektar untuk lahan komoditas vanili. (Jujang/R8/HR Online)

Editor: Jujang

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...