Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita PangandaranAkibat Covid-19, Program Pahe 2020 untuk Sekolah di bawah Kemenag Pangandaran Nihil

Akibat Covid-19, Program Pahe 2020 untuk Sekolah di bawah Kemenag Pangandaran Nihil

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran menegaskan program pahe (Pangandaran Hebat) merupakan salah satu komitmen pemda dalam dunia pendidikan dengan menggratiskan sekolah dari SD hingga SMA.

Program tersebut tujuannya antara lain agar sekolah tidak lagi memungut biaya pendidikan kepada orang tua siswa.

Plt Kadisdikpora Pangandaran, Agus Nurdin, mengatakan, program tersebut sudah berjalan dari 2016 dan masih berjalan sampai saat ini.

Namun, di tahun 2020 terkendala covid-19 sehingga terjadi refocusing anggaran, salah satunya yang peruntukkannya sekolah swasta yang mendapatkan hibah dipangkas.

Dalam realiasinya, tahun 2019 untuk SD dan SMP negeri pemda mengalokasikan anggaran sebesar Rp 10,9 miliar, hibah sekolah swasta Rp 5,1 miliar, sekolah di bawah Kemenag Rp. 6,2 miliar dan bantuan SMA/sederajat sebesar RP 9,6 miliar.

“Itu totalnya Rp 31,9 miliar. Setiap tahunnya anggaran program ini terus bertambah sejak 2016 hingga 2019. Namun ketika 2020 mengalami penurunan yang begitu drastis,” ungkapnya, Rabu (10/6/2021).

Penurunan tersebut, sambungnya, untuk SD-SMP negeri sebesar Rp 7,5 miliar, SMA/sederajat Rp 1,9 miliar dan yang di bawah naungan Kemenag nol rupiah.

baca juga: Jeje Angkat Bicara Soal Kejelasan Program Pangandaran Hebat

Realisasi Program Pahe Bukan Berupa Uang

Agus kembali menjelaskan, realisasi program pemda ini secara teknis mulai dari SD hingga SMP negeri dalam bentuk kegiatan, bukan berupa uang.

Seperti halnya pengadaan baju batik, kegiatan perpisahan atau kenaikan kelas, dari pihak sekolah tidak boleh memungut ke orang tua siswa, akan tetapi pemda yang menyiapkan anggarannya.

Sedangkan untuk realiasi Pahe SMA, Agus menyebut secara teknis menghibahkan ke provinsi lantaran kewenangannya berada di sana yang kemudian meneruskan ke pihak sekolah yang ada di Pangandaran.

Adapun untuk sekolah swasta dan yang ada di bawah naungan Kemenag, pemberian hibah itu berupa uang ke sekolah.

Akibat adanya force majeure di tahun 2020 ini, sehingga uangnya tidak ada dan tidak bisa direalisasikan.

“Kalau untuk program pahe lainnya tetap berjalan seperti biasa,” pungkasnya. (Mad/R6/HR-Online)

Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...
Pemain Naturalisasi Baru

4 Pemain Naturalisasi Baru Ini Siap Jadi Kunci Masa Depan Timnas Indonesia

PSSI setidaknya sudah melakukan proses naturalisasi kepada pemain keturunan sebanyak 19 kali untuk memperkuat Timnas Indonesia. Saat ini ada 4 pemain naturalisasi baru yang...
Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak

Kasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Serius Pemkot Banjar

harapanrakyat.com,- Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) PC PMII Kota Banjar, Jawa Barat, merespon terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi melayat ke keluarga korban ledakan amunisi berujung maut di Garut

Ledakan Amunisi Berujung Maut di Garut, Ini Pesan Dedi Mulyadi

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berharap kejadian ledakan amunisi kadaluarsa berujung maut seperti yang terjadi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut tidak...
Polres Pangandaran Panen Jagung

Polres Pangandaran Panen Jagung Dukung Ketahanan Pangan Nasional

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Pangandaran menggelar kegiatan panen jagung di lahan pertanian yang terletak di Blok Bukit...
Hewan Kurban di Ciamis

Jelang Idul Adha 2025, Disnakkan Ciamis Pastikan Stok Hewan Kurban Aman

harapanrakyat.com,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, memastikan ketersediaan hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau mencukupi untuk kebutuhan Hari...