Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita PangandaranKejar Target, Pemkab Pangandaran Siapkan Sistem PBB Online

Kejar Target, Pemkab Pangandaran Siapkan Sistem PBB Online

Photo Ilustrasi

Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menggelar sosialisasi tentang pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), menggunakan sistem online perbankan, kepada pemerintah desa se-Kabupaten Pangandaran, di aula desa Pananjung, beberapa waktu lalu.

Kabid Penerimaan dan Penagihan, Untung Saeful Rohman, S.Sos, M.S.I, kepada HR, mengatakan, Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pangandaran siap mengelola PBB dengan sistem online.

“Kami sudah siap mengelola PAD PBB tahun ini. Kerjasama dengan aplikasi perbankan dan tenaga profesional. Pembayaran perdesa bisa dibayar secara online. Dengan ini, kami optimis PAD dari PBB bisa mencapai target ,” jelas Untung.

Kepala DPPKAD Pangandaran, Drs. Tantan Roesnandar, mengatakan, pihaknya sudah menerima database PBB dari Kabupaten Ciamis. Dan baru hari Jum’at, bisa disosialisasikan ke 93 Desa se-Kabupaten Pangandaran.

“Diharapkan, minggu ini blanko SPPT bisa didistribusikan ke tiap Desa. Setelah diterima desa, baru dicocokkan kembali dengan buku yang ada di Desa oleh kolektor,” jelas Tantan.

Menurut Tantan, PBB biasanya dikelola langsung oleh negara. Tapi, sekarang ini bisa dikelola oleh pemerintah daerah (pemda). Dan muai tahun 2014 ini, PBB menjadi PAD Pemda Pangandaran.

Lebih lanjut, Tantan menyebutkan, sistem aplikasi pengelolaan ada di Bank BJB, yang ditunjuk oleh pemerintah. Tenaga ahli di tingkat kabupaten akan dilatih secara profesional oleh KPP (kantor pelayanan pajak). Sedangkan proses, kalau ada kesalahan-kesalahan, bisa diperbaiki di Pemda Pangandaran.

Tantan menjelaskan, target waktu pelunasan PBB sampai tanggal 5 Juli. Target pencapaiannya sampai 80 persen. Masing-masing desa yang berhasil mencapai angka terbaik, akan mendapat reward dan akan diumumkan pada saat upacara 17 Agustus.

SPPT baru akan didistribusikan minggu depan ke Desa-desa dan akan dibagikan ke OWP (Objek Wajib Pajak) setelah ada pencocokkan dari desa terlebih dulu oleh petugas kolektor Desa. Tenaga ahli sebanyak 2 orang untuk di tingkat kabupaten, akan mengikuti pelatihan terlebih dahulu di KPP. (Mad/Koran-HR)

Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...
Pemain Naturalisasi Baru

4 Pemain Naturalisasi Baru Ini Siap Jadi Kunci Masa Depan Timnas Indonesia

PSSI setidaknya sudah melakukan proses naturalisasi kepada pemain keturunan sebanyak 19 kali untuk memperkuat Timnas Indonesia. Saat ini ada 4 pemain naturalisasi baru yang...
Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak

Kasus Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Serius Pemkot Banjar

harapanrakyat.com,- Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) PC PMII Kota Banjar, Jawa Barat, merespon terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi melayat ke keluarga korban ledakan amunisi berujung maut di Garut

Ledakan Amunisi Berujung Maut di Garut, Ini Pesan Dedi Mulyadi

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berharap kejadian ledakan amunisi kadaluarsa berujung maut seperti yang terjadi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut tidak...
Polres Pangandaran Panen Jagung

Polres Pangandaran Panen Jagung Dukung Ketahanan Pangan Nasional

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Pangandaran menggelar kegiatan panen jagung di lahan pertanian yang terletak di Blok Bukit...
Hewan Kurban di Ciamis

Jelang Idul Adha 2025, Disnakkan Ciamis Pastikan Stok Hewan Kurban Aman

harapanrakyat.com,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, memastikan ketersediaan hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan kerbau mencukupi untuk kebutuhan Hari...