Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),- Anggota Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya, Jawa Barat, berhasil membongkar kasus human trafficking atau perdagangan orang beberapa bulan lalu.
Karena keberhasilan mengungkap kasus human trafficking tersebut, 11 orang anggota unit PPA Satreskrim mendapat apresiasi besar dari Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahtono. Kapolres memberikan penghargaan pada hari Sabtu (18/9/2021).
Adapun 11 anggota tersebut antara lain KBO Reskrim Ipda Dudung Supriatna, Kanit PPA Aiptu Josner Ali Siringgoringgo, Aipda Dede Fauzi. Kemudian, Bripka Yusup Supyanam, Bripka Gingin Ginanjar, Bripka Titin Fatimah, Bripka Budi susanto.
Selanjutnya, Bripka Sony Tirtayasa, Bripka Dede Herk Hermawan, Bripka Iman Firman dan Briptu Manase Diksar.
AKBP Rimsyahtono mengatakan, penghargaan tersebut sebagai apresiasi kepolisian kepada anggotanya yang sudah melaksanakan tugas dengan baik.
“Hingga mendapatkan hasil yang maksimal,” katanya Sabtu (18/9/2021).
Kapolres Tasikmalaya memberikan acungan jempol kepada anggotanya tersebut. Sebab, hanya dalam waktu kurang dari seminggu, mereka mampu mengungkap perdagangan orang.
“Kasus tersebut merupakan sebuah kasus yang terbilang besar,” ucapnya.
Baca Juga : Sindikat Perdagangan Anak Berhasil Diungkap Polres Tasikmalaya
Lebih lanjut Rimsyahtono menuturkan, sejak kepolisian mendapat laporan awal ada kasus yang diduga perdagangan orang, maka langsung memberikan atensi kepada Unit PPA Reskrim Polres Tasikmalaya.
Ia meminta kepada anggotanya untuk menangani kasus besar tersebut sampai terungkap tuntas. “Tugas ini pun ternyata bisa mereka selesaikan dengan sangat baik,” tuturnya.
Rimsyahtono berharap, dengan apresiasi tersebut bisa menjadi motivasi bagi anggota Reskrim dan anggota lainnya, yang berada di seluruh jajaran Polres Tasikmalaya.
Sementara itu, Kasat Rekrim Polres Tasikmalaya, AKP Hario Prasetyo Seno menambahkan, bahwa untuk menangani kasus perdagangan orang, anggotanya sampai harus mengejar pelakunya ke luar kota, yakni kawasan Puncak Bogor.
Dengan keberhasilan tersebut, tentu pihaknya sangat bangga terhadap tanggung jawab dan kerja anggotanya dalam melaksanakan tugas.
“Mereka kerja siang malam. Bahkan sampai harus mencari para pelaku perdagangan orang hingga ke luar kota,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto