Salah seorang anggota kepolisian dari Polres Ciamis dengan menggunakan senjata laras panjang, melakukan penjagaan di Dusun Kertajaya, Desa Sukahirup, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Sabtu (31/05/2014) malam. Foto: Entang Saeful Rachman/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Pasca tawuran yang terjadi pada pertunjukan konser dangdut di sebuah hajatan pernikahan warga, di Dusun Kertajaga RT 05/RW 03 Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, yang menewaskan satu orang dari salah satu kelompok pemuda, membuat pihak kepolisian langsung melakukan siaga satu.
Dari pantauan HR Sabtu (31/05/2014), sekitar pukul 23.00 WIB, ratusan anggota polisi bersenjata lengkap tampak berjaga- jaga di dua desa yang tengah berseteru, yakni di Dusun Kertajaga, Desa Sukajaya, dan di Dusun Kertajaya, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican.
Kabag Ops Polres Ciamis, Kompol Entis Sutisna, mengatakan, pasca insiden tawuran yang menewaskan satu korban, pihaknya langsung mengantisipasi terjadinya aksi balasan yang dilakukan oleh salah satu kelompok yang bertikai.
“Kami pun telah meminta bantuan kepada tokoh masyarakat dan pemuka agama di dua daerah tersebut agar bersama-sama menenangkan warganya,” ungkapnya, kepada HR, di sela-sela melakukan pengamanan di lokasi kejadian, Sabtu (31/05/2014) malam.
Menurut Entis, pihaknya telah menurunkan satuan Dalmas sebanyak satu SST dan dibantu anggota kepolisian dari 3 polsek terdekat, yakni Polsek Lakbok, Banjarsari, Padaherang. “Masing masing polsek kami minta 7 anggotanya untuk membantu pengamanan. Selain itu, kami pun menerjunkan dari satuan Intelkam dan Serse sebanyak 25 anggota,” terangnya.
Mengenai pengejaran terhadap pelaku pembunuhan, Entis mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan seluruh anggotanya tengah berada di lapangan. “ Penyelidikan masih berjalan. Mudahan-mudahan secepatnya pelaku bisa ditangkap. Selain mengusut kasus tewasnya dari salah satu kelompok warga, kami pun berupaya untuk menciptakan kondusifitas di masyarakat,” ujarnya.
Entis menegaskan, pasca insiden tawuran, situasi keamanan di Kecamatan Pamarican, kembali normal. “Aktivitas warga di dua daerah yang bertikai pun sudah kembali normal. Kami pastikan Pamarican sudah kondusif,” pungkasnya. (Ntang/R2/HR-Online)