Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Momen Nataru 2022 obyek wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dipastikan buka untuk umum. Jumlah wisatawan yang datang pun pastinya akan meningkat.
Hal itu dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Asep Noordin kepada HR Online, Kamis (09/12/2021). Ia pun mengimbau agar wisatawan yang berkunjung harus mentaati protokol kesehatan (prokes).
Ia juga mengatakan, setiap tahun arus pengunjung ke lokasi objek wisata Pangandaran selalu ramai. Wisatawan yang berkunjung datang dari berbagai daerah.
Seiring dengan batalnya penerapan PPKM Level 3 pada momen Natal dan tahun baru (Nataru) 2022, lanjut Asep Noordin, maka hal tersebut sangat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan ke lokasi objek wisata di Kabupaten Pangandaran.
“Meski PPKM Level 3 batal, namun pihak pemkab dan PHRI harus tetap memberlakukan prokes yang sangat ketat. Para wisatawan yang berkunjung wajib mematuhi aturan tersebut. Hal itu demi kenyamanan, keamanan dan kesehatan kita semua,” katanya.
Baca Juga : Ketua DPRD Pangandaran: Penggunaan Sumur Bor Dapat Merusak Lingkungan
Ia juga mengingatkan, meski status Kabupaten Pangandaran berada pada PPKM Level 1, namun penerapan protokol kesehatan jangan sampai kendor. Terutama di tempat-tempat wisata.
Bukan hanya wisatawan, Asep Noordin juga menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Pangandaran sendiri agar sama-sama mentaati aturan protokol kesehatan.
Meskipun saat ini capaian vaksinasi untuk Kabupaten Pangandaran sudah mencapai angka kurang lebih 80 persen.
“Warga maupun para pelaku usaha kepariwisataan juga jangan segan-segan untuk mengingatkan wisatawan jika tidak mengikuti prokes,” kata Asep Noordin.
Sementara itu, menjelang momen Nataru 2022, saat ini pesanan hotel sudah mulai ada peningkatan dari hari sebelumnya, meski belum naik secara signifikan.
Namun, kenaikan tersebut menunjukkan tingginya antusias masyarakat untuk berlibur pada momentum Nataru mendatang. (Ntang/R3/HR-Online/Editor-Eva)
