Rabu, Juni 11, 2025
BerandaBerita BanjarPolisi Ringkus Pelaku Pencabulan Anak Di Langensari Banjar

Polisi Ringkus Pelaku Pencabulan Anak Di Langensari Banjar

Pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur berinisial Kus (40), tampak tertunduk malu saat diinterogasi petugas Serse Polsek Langensari, Selasa, (15/07/2014).

Foto: Hermanto/HR.

Langensari, (harapanrakyat.com),-

Pelaku pencabulan terhadap Mar, siswi kelas 5 SD yang baru berusia 12 tahun, berhasil diringkus anggota Serse Polsek Langensari di rumahnya tanpa perlawanan, Senin sore (14/07/2014), sekitar jam 17.00 WIB.

Di hadapan polisi, pelaku berinisial Kus (40), mengaku menyesali perbuatannya yang telah gelap mata mencabuli anak tetangganya sendiri. Dia beralasan sudah tidak mampu membendung hasrat biologisnya karena sudah menduda sejak 4 tahun lalu.

Kus yang merupakan warga Lingkungan Margasari, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, tampak tertunduk malu saat diinterograsi petugas. “Saya tidak bisa menahan hasrat saat melihat korban sedang mengangkat jemuran,” katanya.

Duda yang ditinggal mati istrinya itu mengaku merayu korban untuk melucuti pakaiannya tanpa ada paksaan. Buruh serabutan ini tega mencoba menyetubuhi korban hingga kemaluannya terluka. Diakui Kus, perbuatan asusila itu dilakukan saat siang hari dan dalam keadaan berpuasa.

Akibat dari kesenangan sesaat itu, kini pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di ruang tahanan Mapolsek Langensari. Dia pun harus menjalani bulan Ramadhan dan hari Lebaran tanpa keluarga di balik jeruji besi.

Kanit. Reskrim Polsek Langensari, Ipda. Hadi Winarso, mengatakan, akibat perbuatannya itu tersangka dijerat Pasal 82 Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Perempuan. “Atas perbuatannya itu, pelaku terancam hukuman kurungan maksimal 15 tahun penjara,” kata Hadi, kepada HR.

Sebelumnya, korban diduga telah dicabuli tetangganya yang sudah menduda selama 4 tahun. Kemudian, pada Senin siang (14/07/2014), ibu korban dan kuasa hukum P2TP2A, Nova Chalimah, membawa korban ke Puskesmas Langensari untuk divisum.

Namun, dikarenakan Puskesmas Langensari tidak dapat mengeluarkan keterangan visum, maka pihaknya disarankan untuk membawa korban divisum di RSUD Kota Banjar.Meski begitu, tim medis Puskesmas Langensari membenarkan telah terjadi tindak pelecehan seksual pada korban, dimana terdapat luka lecet pada kemaluannya.

Menurut Nova, berdasarkan keterangan dari ibu korban, bahwa ketika itu ibu korban sedang bekerja di sawah. Disaat itu lah pelaku berinisial Kus mengajak anaknya masuk ke rumah pelaku saat korban sedang menjemur pakaian.

Kemudian pelaku menyuruh korban untuk melucuti pakaiannya, setelah itu pelaku mencoba menggagahinya. “Cerita itu diketahui ibu korban dari anaknya sepulang bertani di sawah. Pada hari itu juga kita langsung melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian Polsek Langensari,” ungkap Nova. (Hermanto/Koran-HR)

Cara Mengaktifkan Iklan Instream Facebook agar Menghasilkan Uang dari Video

Cara Mengaktifkan Iklan Instream Facebook agar Menghasilkan Uang dari Video

Di tengah persaingan ketat platform video seperti YouTube dan TikTok, Facebook tetap menjadi salah satu media sosial yang menjanjikan untuk monetisasi konten video. Salah...
COLORFUL EVOL X15 XS, Laptop Gaming Kencang dengan Harga Masuk Akal

COLORFUL EVOL X15 XS, Laptop Gaming Kencang dengan Harga Masuk Akal

COLORFUL EVOL X15 XS hadir sebagai solusi untuk para gamer dan kreator yang ingin laptop gaming kencang tanpa harus menghabiskan budget terlalu besar. Brand...
Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi surjan Jogja sebenarnya cukup mendalam sehingga bukan menjadikannya sebagai pakaian biasa tanpa makna. Surjan sendiri merupakan sebuah pakaian adat di wilayah Yogyakarta dan...
Tim Penanganan JAI

Tim Penanganan JAI Kota Banjar Pasang Banner Keputusan Wali Kota

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, melalui Tim Penanganan JAI (Jemaat Ahmadiyah Indonesia) mengembalikan status quo tempat peribadatan Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang berada di...
Bupati Citra Pitriyami

Gubernur Jabar Sebut Pangandaran Setengah Sekarat, Bupati Citra Pitriyami: Motivasi untuk Pangandaran Bangkit

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami, menanggapi candaan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang viral di media sosial karena menyebutkan bahwa Kabupaten Pangandaran adalah kabupaten...
Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Sarwendah dan Giorgio Antonio sedang jadi sorotan publik. Hal ini karena keduanya sering terlihat bersama di dalam media sosial. Publik pun berspekulasi bahwa keduanya...