Rabu, Mei 7, 2025
BerandaBerita PangandaranTak Ada Penunjuk Arah, Banyak Wisatawan Pangandaran Tersesat

Tak Ada Penunjuk Arah, Banyak Wisatawan Pangandaran Tersesat

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Sejumlah wisatawan yang hendak menuju Pantai Pangandaran dari jalur Tasikmalaya Salopa tersesat. Hal itu lantaran tidak ada penunjuk arah di Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Wilayah Langkaplancar sendiri merupakan kecamatan yang berbatasan langsung dengan beberapa Kabupaten/Kota, yaitu Kabupaten Ciamis, Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Banjar. 

Sehingga tak heran jika Langkaplancar menjadi daerah lintasan bagi para pengguna jalan atau wisatawan yang hendak menuju Pantai Pangandaran.

Salah seorang warga Langkaplancar Dudung mengatakan, sebagai kecamatan yang berbatasan dengan dua kabupaten dan satu kota, wilayah Langkaplancar sering dilitasi para wisatawan yang menuju Pangandaran, atau pulang dari Pangandaran.

“Karena banyak jalur alternatif untuk menuju kawasan wisata Pantai Pangandaran, baik melalui jalur Tasikmalaya Salopa via Jayasari atau jalur Cineam via Gunung Singkup atau jalur Cidolog via Gunung Kelir,” katanya, Sabtu (22/1/2022).

Baca Juga: Insentif RT/RW di Pangandaran Butuh Rp 49 M, Anggaran Cuma Rp 13 M

Dudung mengaku sering bertemu dengan pengguna jalan atau wisatawan yang kebingungan arah yang harus dituju ketika di pertigaan atau di perempatan jalan.

“Alangkah baiknya jika pemerintah melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran memasang penunjuk arah terutama di pertigaan atau di perempatan jalan,” katanya.

Menurut Dudung, tak sedikit pengguna jalan yang salah jalan bahkan sampai tersesat dan harus putar balik.

“Kami sebagai warga Langkaplancar sering sekali menemukan pengguna jalan atau wisatawan yang kebingungan, bahkan tidak sedikit yang salah jalan atau kesasar,” jelasnya.

Dudung berharap Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran secepatnya memasang penunjuk arah di pertigaan maupun perempatan jalan.

“Maksudnya agar para pengguna jalan atau wisatawan ini lebih mudah untuk bisa sampai ke Pangandaran,” katanya.

Sementara itu banyak pengguna jalan yang menuju Pantai Pangandaran melalui wilayah Langkaplancar. Hal ini karena jarak tempuh dari wilayah Tasikmalaya dan Ciamis ke wilayah Pangandaran mereka anggap lebih dekat. 

Apalagi infrastruktur jalannya sudah mendukung, sehingga tak heran banyak wisatawan yang menggunakan jalur Langkaplancar. (Enceng/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Klub Terkaya di Liga 1

6 Klub Terkaya di Liga 1 2024/2025 Ini Nilainya Fantastis, Persib Bandung Posisi Tertinggi

Sederet klub terkaya di Liga 1 2024/2025 memiliki nilai fantastis, bahkan ada yang mencapai Rp 89,43 miliar. Liga 1 musim ini memang akan segera...
Koperasi Merah Putih di Kota Banjar

Koperasi Desa Merah Putih di Kota Banjar Ditarget Terbentuk Juni Mendatang

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, menarget pembentukan Koperasi Merah Putih desa dan kelurahan paling lambat 15 Juni mendatang. Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas...
Reaktivasi jalur kereta api Garut Cikajang

Reaktivasi Jalur Kereta Garut Cikajang dan Cerita si Gombar-Kuong

harapanrakyat.com,- Rencana pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan reaktivasi jalur kereta api Garut Cikajang, membangkitkan memori sejumlah orang tua yang pernah merasakan laju kereta uap...
Timnas Malaysia

Timnas Indonesia Ajak Tanding Timnas Malaysia, Begini Responnya

Rivalitas Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia memang terkenal tinggi. Tak heran jika laganya banyak ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan pernyataan senada....
Bambang Haryono Plt Ketua DPD Golkar Kota Banjar

Pengurus Pertanyakan Penunjukan Bambang Haryono sebagai Plt Ketua Golkar Kota Banjar 

harapanrakyat.com,- Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat TB Ace Hasan Syadzily menunjuk Bambang Haryono sebagai Plt Ketua DPD Golkar Kota Banjar. Penunjukan Bambang...
Siswa akan dikirim ke Kodim 0610 Sumedang

Jalani Tes Kesehatan dan Psikologi, 40 Siswa Bakal Dibina di Kodim 0610 Sumedang 

Harapanrakyat.com - Sebagai bentuk dukungan terhadap program Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, sebanyak 40 siswa di Kabupaten Sumedang yang bermasalah dengan hukum akan dikirim...