Kamis, Mei 15, 2025
BerandaBerita PangandaranPilkada Pangandaran Kekurangan Anggaran

Pilkada Pangandaran Kekurangan Anggaran

Foto : Ilustrasi

Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Anggaran untuk pelaksanaan Pilkada Pangandaran yang bersumber dari dana hibah Pemprov Jabar dan Pemkab Ciamis tampaknya tidak mencukupi. Diperkirakan, untuk biaya pelaksanaan Pilkada pertama di daerah otomom baru itu akan memakan dana di kisaran Rp. 18 milyar. Sementara anggaran dari dana hibah hanya sebesar Rp. 7 milyar.

Sekda Pangandaran, Mahmud, SH, MH, mengatakan, dana hibah untuk pelaksanaan Pilkada Pangandaran didapat dari bantuan Pemprov Jabar dan Pemkab Ciamis. Pemprov memberikan dana hibah sebesar Rp. 2,5 milyar dan Pemkab Ciamis memberikan Rp. 4,5 milyar.

“Kalau ditotal berarti hanya ada Rp. 7 milyar. Sementara hitungan kasar untuk penyelenggaraan Pilkada Pangandaran butuh di kisaran Rp. 17 milyar sampai Rp. 18 milyar, “ ujarnya, kepada HR, Senin (18/08/2014).

Menurut Mahmud, untuk menutupi kekurangan tersebut, pihaknya akan mencoba meminta tambahan dana bantuan ke Pemprov Jabar. Karena, apabila mengambil dari anggaran APBD Pangandaran, dikhawatirkan akan mengganggu program pembangunan yang sudah dirancang.

“Idealnya, Pemprov Jabar memberikan tambahan bantuan untuk anggaran Pilkada Pangandaran. Karena dalam UU no 21 tahun 2012 tentang Pembentukan Kabupaten Pangandaran ada klasul yang memungkinkan untuk meminta tambahan anggaran Pilkada ke Pemprov apabila terjadi kekurangan, “ ujarnya.

Namun begitu, lanjut Mahmud, ada dan tidaknya tambahan anggaran dari Pemprov Jabar, pelaksanaan Pilkada Pangandaran harus terlaksana pada tahun 2015. “ Kita juga sudah menyiapkan anggaran antisipasi apabila nantinya Pemprov tidak memberikan tambahan anggaran. Namun, kami berharap Pemprov dapat memberikan tambahan anggaran, agar Pemkab tidak terlalu besar menanggung biaya Pilkada,” ujarnya.

Dihubungi terpisah, Ketua KPUD Kabupaten Ciamis, Kikim Tarkim, S.Ag, M.Si, mengatakan, pihaknya sudah melakukan penghitungan untuk biaya Pilkada Pangandaran. Setelah dihitung, muncul kebutuhan anggaran sebesar Rp. 18 milyar untuk perhitungan dua putaran Pilkada.

“Pada putaran pertama membutuhkan anggaran sekitar Rp. 13 milyar. Sementara untuk putaran kedua membutuhkan sekitar Rp. 5 milyar. Namun, perhitungan itu hanya sebatas ajuan dari kami dan yang akan memutuskan adalah Pemkab Pangandaran,” katanya, kepada HR, Senin (18/08/2014).

Menurut Kikim, honor anggota KPPS merupakan anggaran terbesar dalam pelaksanaan Pilkada. Selain itu, anggaran untuk pengamanan aparat keamanan dan Panwaslu juga akan menyedot anggaran yang sangat besar. “Ajuan anggaran sebesar Rp. 18 milyar itu untuk seluruh kebutuhan, termasuk untuk anggaran pembentukan dan operasional Desk Pilkada Pemkab Pangandaran,” terangnya.

Kikim menambahkan, hasil pengkajian tim KPUD Ciamis, saat pemungutan suara Pilkada Pangandaran nanti membutuhkan sebanyak 760 TPS yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Pangandaran. “ Kita sudah menyelesaikan perencanaan pelaksanaan Pilkada Pangandaran. Minggu ini drafnya perencanaannya akan diajukan ke Pemkab Pangandaran, “ pungkasnya. (Bgj/Koran-HR)

Gerakan Nasional Tanam Bambu

LSI Denny JA Sebut Gerakan Nasional Tanam Bambu Bakal Jadi Legacy Kuat Presiden Prabowo

harapanrakyat.com,- Bambu, tanaman khas yang kaya manfaat, dinilai sudah saatnya menjadi bagian dari gerakan nasional di Indonesia. Apabila Presiden Prabowo Subianto berhasil menggalakkan Gerakan...
Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja

Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja di Kabupaten Tasikmalaya Ditutup Total Akibat Longsor

harapanrakyat.com,- Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan terjadinya longsor di Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja, Kampung Cibeureum, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Mangunreja, Rabu (14/5/2025). Material...
Tol Cisumdawu KM 177

Pergerakan Tanah Ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 Rumah Warga di Sumedang

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 rumah warga di Dusun Bojongtotor, Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar baru Medina Zein membuat netizen penasaran. Medina Zein sendiri memang baru memiliki pacar lagi setelah bercerai beberapa waktu lalu. Kini sang aktris Indonesia...
Paman Setubuhi Keponakan

Bejat, Paman Setubuhi Keponakan di Tasikmalaya karena Kesal Ibu Korban Cerewet

harapanrakyat.com,- Seorang paman setubuhi keponakan perempuan yang masih berusia 7 tahun di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Perbuatan bejat sang paman berinisial US...
Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...