Kamis, Mei 15, 2025
BerandaBerita BanjarDi Banjar, BNNP Jabar Sosialisasi Pengguna Narkoba Tidak Dipenjarakan

Di Banjar, BNNP Jabar Sosialisasi Pengguna Narkoba Tidak Dipenjarakan

Kepala Seksi Pemberdayaan Alternatif Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat, Edi Heryadi, M.Si., didampingi M. Diki, Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat, saat berkunjung ke kantor Yayasan Matahati Banjar.

Foto: Eva Latifah/HR.

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Badan Narkotika Nasional menetapkan bahwa tahun 2014 merupakan tahun program penyelamatan pengguna narkoba secara nasional. Untuk itu diharapkan setiap kabupaten, kota dan provinsi di Indonesia harus ada tempat rehabilitasi bagi korban narkoba, guna mendukung program BNN tersebut.

Hal itu dikatakan Kepala Seksi Pemberdayaan Alternatif Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Barat, Edi Heryadi, M.Si., didampingi M. Diki, Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Senin (25/08/2014), saat berkunjung ke kantor Yayasan Matahati Banjar, di Dobo Regency, Blok T, Kel/Kec. Pataruman, Kota Banjar, untuk merencanakan sosialisasi program BNN 2014.

Edi mengatakan, pengguna narkoba lebih baik direhabilitasi dari pada dipenjarakan. Selama ini pengguna narkoba beranggapan bahwa mereka ditangkap kemudian dipenjarakan.

“Pola seperti itu yang harus diubah dengan cara mensosialisasikan program BNN dalam melakukan penyelamatan korban pengguna narkoba untuk direhabilitasi,” katanya.

Pihaknya berharap, dengan adanya program penyelamatan pengguna narkoba, maka akan ada kesinambungan antara program ke depannya. Karena, tugas yang berat dari BNN sendiri yaitu memberantas peredaran narkoba.

“Yang diberantas adalah pengedarnya, sedangkan penggunanya disembuhkan melalui rehabilitasi, bukan malah dipenjarakan. Karena pengguna narkoba itu sebetulnya orang yang sedang sakit. Jadi kalau dipenjarakan bukannya malah sembuh, tetapi justru akan semakin sakit. Diibaratkan ketika masuk penjara gelarnya S2, begitu keluar menjadi S3,” terang Edi.

Namun, menurut dia, kekurangan dari program penyelamatan korban pengguna narkoba adalah terbatasnya tempat rehabilitasi. Untuk itu, saat ini tinggal infrastruktur yang perlu segera di bangun di setiap daerah di Indonesia.

“Diharapkan agar semua pemerintah kabupaten, kota dan provinsi di Indonesia segera memiliki tempat rehabilitas di daerahnya masing-masing,” katanya.

Adapun kegiatan sosialisasi program BNN tahun 2014 untuk daerah Kota Banjar rencananya akan dilaksanakan pada September mendatang, dengan melibatkan pihak kepolisian, kejaksaan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Lapas Banjar, Yayasan Matahati, Yayasan Bina Putera, dan perwakilan dari pengguna narkoba. (Eva L/Koran-HR)

Gerakan Nasional Tanam Bambu

LSI Denny JA Sebut Gerakan Nasional Tanam Bambu Bakal Jadi Legacy Kuat Presiden Prabowo

harapanrakyat.com,- Bambu, tanaman khas yang kaya manfaat, dinilai sudah saatnya menjadi bagian dari gerakan nasional di Indonesia. Apabila Presiden Prabowo Subianto berhasil menggalakkan Gerakan...
Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja

Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja di Kabupaten Tasikmalaya Ditutup Total Akibat Longsor

harapanrakyat.com,- Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan terjadinya longsor di Jalan Raya Mangunreja-Sukaraja, Kampung Cibeureum, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Mangunreja, Rabu (14/5/2025). Material...
Tol Cisumdawu KM 177

Pergerakan Tanah Ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 Rumah Warga di Sumedang

harapanrakyat.com,- Pergerakan tanah ancam Jalan Tol Cisumdawu KM 177 dan 60 rumah warga di Dusun Bojongtotor, Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar Baru Medina Zein, Ternyata Begini Awal Kedekatannya

Pacar baru Medina Zein membuat netizen penasaran. Medina Zein sendiri memang baru memiliki pacar lagi setelah bercerai beberapa waktu lalu. Kini sang aktris Indonesia...
Paman Setubuhi Keponakan

Bejat, Paman Setubuhi Keponakan di Tasikmalaya karena Kesal Ibu Korban Cerewet

harapanrakyat.com,- Seorang paman setubuhi keponakan perempuan yang masih berusia 7 tahun di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Perbuatan bejat sang paman berinisial US...
Granat dan Peluru Aktif

Warga Panik Temukan Granat dan Peluru Aktif di Sumedang, Ini yang Dilakukan Petugas

harapanrakyat.com,- Warga Desa Cisempur, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mendadak tegang setelah seorang warga menemukan granat dan peluru aktif sebanyak 24 butir di...