Rabu, Mei 21, 2025
BerandaBerita BanjarAkibat Tanah Longsor, Pekerja Galian di Banjar Tewas Tertimbun

Akibat Tanah Longsor, Pekerja Galian di Banjar Tewas Tertimbun

Unit Olah TKP Polres Banjar dilokasi kejadian sedang memasang police line, Minggu Siang (21/09/2014). Foto: Nanang Supendi/HR

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Seorang pekerja tewas tertimbun longsoran tanah tebing yang sedang digali di Dusun Sukahurip RT03/RW05 Desa/Kec Langensari, Kota Banjar, Minggu Siang (21/09/2014).

Peristiwa naas itu menimpa Jupri (42), salah seorang pekerja yang juga warga Dusun Sindanggalih RT.05 RW.06 Desa Rejasari Kec.Langensari Kota Banjar. Jupri diketahui tewas setelah tertimbun longsoran tanah.

“Kejadiannya sekitar jam 11.00 WIB siang,” ujar saksi mata juga sesama pekerja di lokasi kejadian, Sohib, saat dikonfirmasi HR, kemarin.

Diakui dia, peristiwa tersebut terjadi saat dirinya pergi berangkat mengangkut tanah yang dibawanya dengan mobil bak menuju tempat lain, yang dipesan untuk keperluan pengurugan. Saat itu yang ditinggal ditempat galian adalah Jupri yang terus bertugas menggali tanah.

“Waktu kami kembali lagi ketempat galian, Jupri sudah tidak ada. Kami mencari tahu tanya ke tukang bengkel dan ke warung sekitar, namun mereka tidak mengetahuinya,” katanya.

Menurut dia, setelah upaya pencarian tidak menemukan hasil, dirinya menyimpulkan temannya diduga tertimbun longsoran tanah.

“Seketika juga kami melaporkan kejadian pada Kades Langensari dan meminta bantuan warga untuk menggali tanah longsor, ternyata benar setelah digali, Supri diketemukan sudah tidak bernyawa,” ujarnya.

Sementara keluarga korban, Jumiran mengatakan, usai ditemukan jenazah Jupri langsung dibawa ke Puskesmas Langensari untuk diotopsi. Selanjutnya selang tidak berapa lama dibawa kerumah duka dan akan langsung dikebumikan.

Dilansir pemberitaan, Kanit Res Indan Polres Banjar, Yosep saat melakukan olah TKP dilokasi, membenarkan kejadian pekerja tewas tertimbun longsoran tanah.

Saat dimintai keterangan lebih lanjut, dirinya enggan diwawancarai oleh sejumlah wartawan. “Nanti saja, oleh Kapolsek yang memberikan keterangannya, yang jelas kami sekarang sedang memasang police line dan tadi sama-sama meminta keterangan saksi mata dan kepada pihak keluarga.

Hingga berita ini diturunkan, kepemilikan tempat galian tanah tersebut masih simpang siur. (Nanks/R2/HR-Online)

Mengenal SIKN, Permudah Akses Arsip Bersejarah di Kabupaten Ciamis

Mengenal SIKN, Permudah Akses Arsip Bersejarah di Kabupaten Ciamis

harapanrakyat.com,- Masyarakat Kabupaten Ciamis kini sudah bisa mengakses berbagai arsip penting dan juga bersejarah. Hal itu bisa dilakukan melalui Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN)...
Tarif Dagang AS Mengguncang Ekspor Indonesia

Tarif AS Mengguncang Industri Ekspor, Jawa Barat Paling Terdampak, Apa Solusinya?

Harapanrakyat.com,- Tarif dagang yang ditetapkan Amerika Serikat (AS) mengguncang industri ekspor di Indonesia. Salah satu daerah yang paling terdampak adalah Jawa Barat, daerah yang...
Puluhan Jukir Liar Diamankan Polisi, Diberi Tausiah hingga Salat Berjamaah

Puluhan Jukir Liar Diamankan Polisi, Diberi Tausiah hingga Salat Berjamaah

harapanrakyat.com,- Polisi mengamankan puluhan juru parkir liar (Jukir) melalui operasi pencegahan aksi premanisme di wilayah hukum Polres Tasikmalaya, Selasa (20/5/2025). Mereka kemudian diberi tausiah...
Pembangunan Jembatan Sodongkopo Pangandaran Dilanjutkan

Pembangunan Jembatan Sodongkopo Pangandaran Dilanjutkan

harapanrakyat.com,- Pembangunan Jembatan Sodongkopo, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, akhirnya dilanjutkan, setelah sempat terhenti sejak akhir tahun 2023 lalu. Jembatan Sodongkopo ini, rencanannya akan menghubungkan...
Mengetahui Perbedaan Satelit Phobos dan Deimos yang Setia Mengelilingi Mars

Mengetahui Perbedaan Satelit Phobos dan Deimos yang Setia Mengelilingi Mars

Materi tentang perbedaan satelit Phobos dan Deimos menarik untuk dibahas. Seperti yang diketahui bahwa kedua benda langit tersebut merupakan satelit alami yang senantiasa setia...
Guru WNI ungkap pendidikan anak nakal di Finlandia

Pelapor Dedi Mulyadi Dibungkam, Guru WNI Ungkap Fakta Pendidikan Anak Nakal di Finlandia

harapanrakyat.com,- Pernyataan seorang wali murid bernama Adhel Setiawan yang melaporkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke Komnas HAM dibungkam oleh seorang guru asal Indonesia...