Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Lagi, kawanan pencuri gasak hewan ternak milik warga Desa Pangkalan, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Polisi dari Polsek Langkaplancar, Aipda Engkus Kusmara, membenarkan kejadian tersebut, bahwa kejadiannya pada Sabtu (19/3/2022).
“Kami kembali mendapatkan laporan dari warga, bahwa telah terjadi pencurian hewan ternak,” katanya kepada HR Online, Sabtu (19/3/2022).
Lebih lanjut ia menambahkan, korban adalah Misbah, warga Dusun Pangkalan Desa Pangkalan. “Ia mengaku kehilangan tujuh ekor domba,” imbuhnya.
Setelah mendapat laporan adanya pencuri yang berhasil gasak hewan ternak warga, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara.
“Kami dari Polsek Langkaplancar langsung melakukan lidik,” ucapnya.
Sementara itu, menurut korban, bahwa ia baru mengetahui kejadian tersebut pada pagi hari ketika hendak memberikan pakan ternak.
“Pagi tadi sebelum saya berangkat ke kandang, adik saya datang dan memberitahu bahwa domba sudah tidak ada di kandang,” terangnya.
“Saya langsung mengecek kebenarannya, dan ternyata benar domba milik saya semuanya hilang,” imbuhnya.
Namun, ketika Misbah bermaksud melaporkan pencuri yang gasak kambingnya itu kepada pihak kepolisian, ia mendapati satu ekor dombanya di jalan setapak dalam kondisi leher tergorok dan mati.
“Sepertinya maling membawa domba- domba itu dalam keadaan disembelih terlebih dahulu. Namun yang satunya kemungkinan ketinggalan, jadi dibiarkan tergeletak di sini,” ujarnya.
Lebih lanjut Misbah mengatakan, kemungkinan pencuri gasak hewan ternaknya saat tengah malam, saat para penduduk sedang tertidur lelap.
“Lokasi kandang yang agak jauh dari pemukiman, kemungkinan menjadi faktor memudahkan beraksinya para pencuri,” ujarnya.
Sementara untuk mempersempit gerak para pencuri yang makin marak di wilayah Langkaplancar, ia meminta pihak pemerintah kembali menggiatkan ronda malam. (Ceng/R5/HR-Online/Editor-Adi)
