PSGC Ciamis saat melawan Persiwa Wamena, pada lanjutan babak 8 besar Divisi Utama Liga Indonesia Grup N, di Stadion Galuh Ciamis, Sabtu (04/10/2014) sore. Foto: Dokumentasi HR
Jakarta, (harapanrakyat.com),-
PT Liga Indonesia tidak hanya memutuskan PSGC Ciamis dan Persiwa Wamena sebagai klub pengganti PSS Sleman dan PSIS Semarang yang didiskulaifikasi karena kasus ‘sepakbola gajah’, tetapi juga sudah menjadwalkan laga tersebut kapan akan digelar.
CEO PT. Liga Indonesia, Joko Driyono, mengatakan, pertandingan semifinal akan digelar pada tanggal 24 November mendatang. “Jika tidak ada halangan, semifinal akan digelar 24 November. Sementara final digelar tiga hari setelahnya,” kata Joko, Jum’at (14/11/2014) seperti dikutip detik.sport.com.
Joko menambahkan, surat keputusan soal semifinal akan dikirim ke klub masing-masing, termasuk kepada PSGC dan Persiwa.
“Namun, hingga saat ini kita belum memutuskan stadion mana yang akan dipakai laga semifinal. Hanya, opsi yang paling mungkin kita akan memakai Stadion Deltras Sidoarjo. Soal keputusan stadion mana yang akan dipakai, satu atau dua hari ke depan kita akan cepat putuskan,” ujarnya.
Joko mengatakan, PSGC maupun Persiwa diharapkan bisa memanfaatkan kesempatan lolos ke semifinal dan tidak mengulang keputusan WO kembali. “Kalau WO lagi, pastinya Komdis akan memberikan sanksi tegas,” ujarnya.
Sementara itu, klub yang sudah memastikan lolos ke semifinal adalah Martapura FC. Sedangkan satu jatah lagi akan diperebutkan oleh Borneo FC dan Persis Solo. Kedua tim itu harus melakoni laga ulang pada tanggal 20 November di Samarinda. (Bgj/R2/HR-Online)
,- PT Liga Indonesia tidak hanya memutuskan PSGC Ciamis dan Persiwa Wamena sebagai klub pengganti PSS Sleman dan PSIS Semarang yang didiskulaifikasi karena kasus ‘sepakbola gajah’, tetapi juga sudah menjadwalkan laga tersebut kapan akan digelar.){kind=link}