Rabu, Mei 14, 2025
BerandaBerita BanjarDiwarnai Kericuhan, Islah SMP N 7 Banjar & Orang Tua Korban Penamparan...

Diwarnai Kericuhan, Islah SMP N 7 Banjar & Orang Tua Korban Penamparan Guru

Ade Komara (35), orang tua Sondi Prilian (14), Siswa kelas 9E korban penamparan guru, menunjukkan secarik kertas yang bertandatangan diatas materai sebagai pertanda islah dari kedua belah pihak, Senin, (17/11/2014). Foto: Hermanto/HR

Ade Komara (35), orang tua Sondi Prilian (14), Siswa kelas 9E korban penamparan guru, menunjukkan secarik kertas yang bertandatangan diatas materai sebagai pertanda islah dari kedua belah pihak, Senin, (17/11/2014). Foto: Hermanto/HR
Ade Komara (35), orang tua Sondi Prilian (14), Siswa kelas 9E korban penamparan guru, menunjukkan secarik kertas yang bertandatangan diatas materai sebagai pertanda islah dari kedua belah pihak, Senin, (17/11/2014). Foto: Hermanto/HR

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Ade Komara (35), orang tua dari Sondi Prilian (14), siswa SMP N 7 Banjar, kelas 9E, yang sebelumnya telah mendapatkan kekerasan dari gurunya berinisial Ded, dengan melakukan penamparan karena siswa makan kwaci di kelas, akhirnya ishlah dengan pihak sekolah, Senin, (17/11/2014).

Sebelumnya, Ade Komara berniat melaporkan Ded kepada pihak kepolisian atas tindakan kekerasan terhadap anaknya, dengan menampar Sondi Prilian.

Pertemuan antara Ade Komara dan pihak SMP N 7 Banjar dilakukan di ruang Kepala Sekolah. Dan sangat disayangkan, pertemuan itu tertutup bagi wartawan, baik media cetak, televisi maupun online yang telah berkumpul untuk meliput pertemuan tersebut.

Bahkan sempat terjadi ketegangan saat sejumlah media dilarang masuk untuk meliput, dan menuding wartawan HR Online sebagai wartawan tak jelas.

Kericuhan antara pihak sekolah dengan sejumlah awak media, akhirnya mereda setelah anggota DPRD Kota Banjar, Anwar Karim, yang saat itu tengah sidak melihat sejumlah ruang kelas yang terbakar beberapa waktu lalu. Akhirnya sejumlah awak media diperbolehkan meliput proses ishlah tersebut.

Setelah proses mediasi selesai, pihak keluarga korban dengan guru yang diduga telah melakukan kekerasan, akhirnya ishlah. Pihak sekolah dan pelaku Ded, meminta maaf kepada korban dan keluarga.

Ade Komara, Ayah Sondi Prilian akhirnya memaafkan Ded dan pihak SMP N 7 Banjar. “Kami sudah ishlah, dan kami sudah saling memaafkan,” ujar Ade Komara kepada sejumlah awak media.

Juru bicara SMP N 7, Sugiarti (41), mengatakan, bahwa kejadian tersebut sudah selesai, dan siswa kelas 9 saat ini tengah bersiap untuk menghadapi ujian.

“Persisnya saya tidak mengetahui kejadian pemukulan tersebut. Namun, dari peristiwa ini kita ambil hikmahnya saja,” tukasnya ringan. (Hermanto/R1/HR-Online)

Perjalanan Panjang Persib Bandung

Sempat di Peringkat 8, Berikut Perjalanan Panjang Persib Bandung hingga Juara Back to Back Liga 1 2024-2025

Perjalanan panjang Persib Bandung sebelum akhirnya berhasil menyegel gelar juara back to back tentunya melelahkan. Bahkan Tim Maung Bandung ini sempat terdampar di peringkat...
Sejarah Tari Topeng Cirebon, Jejak Budaya dari Masa ke Masa

Sejarah Tari Topeng Cirebon, Jejak Budaya dari Masa ke Masa

Sejarah Tari Topeng Cirebon sangat menarik untuk kita ulas lebih dalam. Tari Topeng adalah salah satu kekayaan budaya khas Indonesia yang berasal dari Cirebon,...
PAN Jawa Tengah

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Resmi Pimpin PAN Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Tengah resmi dipimpin Sakti Wahyu Trenggono usai terpilih secara aklamasi dalam Muswil PAN di Solo. PAN menargetkan kebangkitan...
Panduan Lengkap untuk Membuka Brankas Pribadi di Oppo

Panduan Lengkap untuk Membuka Brankas Pribadi di Oppo

Oppo merupakan salah satu brand besar yang sudah merajai pasar smartphone di Indonesia. Nama dan popularitasnya tidak perlu diragukan lagi, terlebih dengan keberadaan berbagai...
Aksi Protes Jalan Rusak

Aksi Protes Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Neglasari Kota Banjar Tanam Pohon Pisang dan Pepaya

harapanrakyat.com,- Warga Dusun Cipariuk, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan aksi protes jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Mereka melakukan protes...
Lenovo Legion 5i 15IRX9, Performa Gaming Tangguh dengan Harga Terjangkau

Lenovo Legion 5i 15IRX9, Performa Gaming Tangguh dengan Harga Terjangkau

Pasar laptop gaming terus mengalami pertumbuhan pesat, menghadirkan banyak pilihan bagi pengguna dengan kebutuhan berbeda. Dalam lanskap yang kian kompetitif ini, Lenovo Legion 5i...