Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita BanjarLongsoran Dibiarkan, Warga Blokir Truk Sampah ke TPAS Cibeurem Banjar

Longsoran Dibiarkan, Warga Blokir Truk Sampah ke TPAS Cibeurem Banjar

Warga dusun Babakan RT 10/02, Desa Cibeurem, Kec. Banjar, memblokir empat truk sampah yang akan ke TPAS, Selasa, (23/12/2014). Foto: Hermanto/HR.

Warga dusun Babakan RT 10/02, Desa Cibeurem, Kec. Banjar, memblokir empat truk sampah yang akan ke TPAS, Selasa, (23/12/2014). Foto: Hermanto/HR.
Warga dusun Babakan RT 10/02, Desa Cibeurem, Kec. Banjar, memblokir empat truk sampah yang akan ke TPAS, Selasa, (23/12/2014). Foto: Hermanto/HR.

Banjar, (harapanrakyat.com),-

Akibat proses evakuasi dan pembersihan material longsor dari TPAS Cibeurem lambat, akhirnya warga dusun Babakan RT 10/02, Desa Cibeurem, Kec. Banjar, memblokir empat truk sampah yang akan ke TPAS, Selasa, (23/12/2014).

Warga menuntut Pemkot Banjar untuk segera mengganti rugi dan mengevakuasi kubikan material longsoran yang berupa sampah tersebut, yang telah menutup akses jalan yang menghubungkan Desa Cibeurem dan Jajawar.

Pemblokiran tersebut, merupakan akumulasi kekesalan warga kepada DCKTLH Kota Banjar, yang hanya menjanjikan pembersihan segera dilakukan. Seperti dikatakan, Iwa Somantri (62), warga setempat.

“Bukan kami menghambat, tapi kami minta kepada Pemkot Banjar untuk segera mengevakuasi longsoran sampah yang menutupi jalan dan areal sawah,” ujarnya.

Kejadian longsor menurut Iwa, bukan terjadi untuk kali pertama. Akan tetapi sudah terjadi untuk kali ketiganya. “Kami ingin saluran air segera normal, sehingga air bisa mengalir ke sawah, dan petani bisa bekerja,” tandasnya.

Aksi pemblokiran truk sampah terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Tiba-tiba saja para petani menghentikan laju truk sampah yang akan membuang sampah ke TPAS Cibeurem.

Ervin (33), salah satu sopir truk, mengatakan, tidak biasanya dirinya diberhentikan warga. Bisanya ia membuang sampah ke TPAS berjalan normal.

“Terus terang saya kaget, tiba-tiba dihadang warga. Tidak biasanya ini terjadi,” ucapnya.

Warga akhirnya melepas truk sampah, setelah dilakukan pertemuan antara perwakilan warga dengan pihak DCKTLH. Pertemuan itu dihadiri, Kapolsek Banjar, AKP., Muslim., Kepala Satpol PP Banjar, Yayan Herdiaman, dan unsure lainnya.

Informasi yang berhasil dihimpun HR, menyebutkan, bahwa petani sudah dua musim tidak bisa menanam. Meski memang, ganti rugi sudah diberikan pihak Pemkot Banjar, akan tetapi petani musim ini bertekad ingin menanam padi, dan meminta pembersihan material longsoran sampah yang terdahulu, hingga kini belum tuntas.

Petani juga dikecewakan dengan berubahnya penawaran harga pembelian areal pesawahan mereka, yang semula pihak Pemkot Banjar telah setuju dengan harga 1,5 juta/bata, kemudian berubah menjadi 1,3 juta/bata, setelah ada kajian dari Sucofindo. (Hermanto/Koran-HR)

Marselino Ferdinan dan Maarten Paes

Marselino Ferdinan dan Maarten Paes Dicoret dari Daftar Pemain Timnas pada Laga Kontra China di Kualifikasi Piala Dunia

Patrick Kluivert resmi mencoret dua pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dan Maarten Paes pada laga kontra China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas...
Program TMMD ke-124 Resmi Dibuka di Desa Pamulihan Sumedang, Wujud Sinergi TNI dan Masyarakat untuk Pembangunan Merata

Program TMMD ke-124 Resmi Dibuka di Desa Pamulihan Sumedang, Wujud Sinergi TNI dan Masyarakat untuk Pembangunan Merata

harapanrakyat.com, - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun Anggaran 2025 resmi berlangsung di Desa Pamulihan, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa...
Kartu Merah Ciro Alves

Persib Bandung Ajukan Banding Perkara Kartu Merah Ciro Alves

Secara resmi Persib Bandung mengajukan banding atas kartu merah Ciro Alves. Ciro memang dapat kartu tersebut saat bertanding melawan Malut United. Pelatih Persib Bandung, Bojan...
administrasi tanah

Pemkot Cimahi Fasilitasi Pengadministrasian Tanah Ulayat Warga Cireundeu

harapanrakyat.com - Pemkot Cimahi, Jawa Barat, memfasilitasi percepatan administrasi sebagian tanah wilayah milik masyarakat Cireundeu menjadi tanah ulayat. Hal itu sebagai kepedulian Pemkot Cimahi...
Ahli Geologi Unpad Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Pergerakan Tanah di Cisalak Sumedang

Ahli Geologi Unpad Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Pergerakan Tanah di Cisalak Sumedang

harapanrakyat.com,- Fenomena pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor hingga memutus jalan Kabupaten di Dusun Sukaasih, Desa Cisalak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, menyita perhatian...
Oppo K12s Resmi Rilis, Hadir dengan Baterai Jumbo 7000 mAh

Oppo K12s Resmi Rilis, Hadir dengan Baterai Jumbo 7000 mAh

Oppo kembali meluncurkan produk baru di jajaran keluarga K12. Adapun produk tersebut adalah Oppo K12s. Smartphone ini resmi dirilis pada tanggal 22 April 2025...