Rabu, Juni 4, 2025
BerandaBerita CiamisPKB Versus PKS Berebut Kursi Pimpinan DPRD Ciamis

PKB Versus PKS Berebut Kursi Pimpinan DPRD Ciamis

Ilustrasi. Foto: Ist/Net

kursi

Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Adanya pemisahan dan pembentukan DPRD Pangandaran tampaknya berbuntut masalah bagi DPRD Ciamis. Pasalnya, setelah KPUD menghitung ulang jumlah kursi untuk DPRD Ciamis, terjadi perubahan urutan partai politik (Parpol) pemenang Pemilu tahun 2014 di Kabupaten Ciamis. Akibatnya, PKB dan PKS kini tengah rebutan kursi pimpinan DPRD Ciamis.

Untuk diketahui, pada perhitungan suara Pemilu 2014 dengan mengambil jumlah suara dari 6 Dapil (gabungan Dapil Ciamis dan Pangandaran), mengesahkan PDIP sebagai pemenang Pemilu, disusul PAN di urutan kedua, Golkar di urutan ketiga dan PKB di urutan keempat. Dengan begitu, komposisi 4 Pimpinan DPRD Ciamis pun diisi oleh PDIP, PAN, Golkar dan PKB.

Namun, setelah terjadi pemisahan dan pembentukan DPRD Pangandaran dan KPUD melakukan penghitungan ulang di 4 Dapil Kabupaten Ciamis, terjadi perubahan urutan parpol pemenang Pemilu. Setelah dihitung ulang, menyatakan bahwa PDIP sebagai pemenang Pemilu, disusul Golkar di urutan kedua, PKS di urutan ketiga dan PAN di urutan keempat.

Adanya perubahan urutan parpol pemenang Pemilu ini, membuat PKS bereaksi. Kursi pimpinan DPRD yang saat ini diduduki PKB diminta agar diserahkan kepada PKS. Alasannya, berdasarkan hasil perhitungan ulang, menyebutkan bahwa posisi PKS berada di urutan ketiga pemenang Pemilu di Kabupaten Ciamis. Dengan begitu, otomatis jatah kursi pimpinan DPRD pun harus berubah.

Namun, PKB tidak terima. Mereka tetap akan mempertahankan kursi pimpinan DPRD. PKB beralasan bahwa tidak ada satupun klausul di berbagai aturan tentang Pemilu dan DPRD yang menyebutkan harus dilakukan perubahan struktur pimpinan DPRD di kabupaten induk pasca terjadi pemisahan dan pembentukan DPRD di daerah pemekaran.

Ketua DPRD Ciamis, H. Asep Roni, mengaku bingung menghadapi persoalan rebutan kursi pimpinan DPRD antara PKB dan PKS. Untuk menyelesaikan masalah ini, kata dia, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Gubernur.

“Karena memang tidak ada aturan tegas untuk mengatasi persoalan ini. Aturannya multitafsir, sehingga kedua belah pihak (PKB dan PKS) masing-masing memiliki argumen sendiri,” ujarnya, kepada HR, Selasa (23/12/2014).

Asep menambahkan, setelah mempelajari aturan hukum mengenai mekanisme pemilihan pimpinan DPRD, sebenarnya pihaknya sudah bisa menentukan parpol mana yang berhak menduduki kursi pimpinan DPRD Ciamis pasca dilakukan pemisahan dan pembentukan DPRD Pangandaran.

Namun, lanjut Asep, untuk menghindari konflik di internal DPRD Ciamis, pihaknya terpaksa menyerahkan persoalan ini ke Kemendagri. “Bolanya kita lempar ke Kemendagri. Kita ikuti saja apa keputusan Kemendagri nanti, meski sebenarnya kami sudah tahu parpol mana yang berhak menduduk kursi pimpinan DPRD,” ujarnya. (Bgj/Koran-HR)

Dedi Mulyadi Minta Perusahaan di Jawa Barat Salurkan CSR untuk Pemberdayaan Warga Sekitar Pabrik

Dedi Mulyadi Minta Perusahaan di Jawa Barat Salurkan CSR untuk Pemberdayaan Warga Sekitar Pabrik

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta kepada perusahaan yang ada di Jabar untuk menggunakan atau menyalurkan dana CSR (Corporate Social Responsibility) untuk pemberdayaan...
e-Budgeting

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Berlakukan e-Budgeting dan e-Voting Menyasar Seluruh Desa

harapanrakyat.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi terus melakukan inovasi, untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan di era kepemimpinannya dengan mengeluarkan kebijakan e-Budgeting....
Tersangka Pembunuhan di Cihaurbeuti Ciamis Hubungi Ibunya di Taiwan Setelah Bunuh Nenek

Tersangka Pembunuhan di Cihaurbeuti Ciamis Hubungi Ibunya di Taiwan Setelah Bunuh Nenek

harapanrakyat.com,- MSA (19) tersangka kasus dugaan pembunuhan terhadap sang nenek Cucu Cahyati (60) warga Desa Sukamulya, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ternyata sempat...
pameran sekolah SMAN 6 Bandung

Yuk Intip Antusiasme Calon Peserta Didik di Pameran Sekolah di SMAN 6 Bandung

harapanrakyat.com - Masyarakat Kota Bandung, Jawa Barat, khususnya peserta didik SD dan SMP tampak antusias mendatangi pameran sekolah di SMKN 6 Bandung. Mereka terlihat...
Sakit hingga Tidak Bisa Berjalan, Pria di Kota Banjar Ini Butuh Bantuan

Sakit hingga Tidak Bisa Berjalan, Pria di Kota Banjar Ini Butuh Bantuan

harapanrakyat.com,- Sakit hingga tidak bisa berjalan, seorang pria di Kota Banjar, Jawa Barat, ini membutuhkan bantuan untuk biaya pengobatan. Pria tersebut adalah Rahman (38),...
Tinjau Langsung Lokasi Bencana Angin Puting Beliung di Cihaurbeuti, Bupati Ciamis Beri Bantuan

Tinjau Langsung Lokasi Bencana Angin Puting Beliung di Cihaurbeuti, Bupati Ciamis Beri Bantuan

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya tinjau langsung lokasi bencana angin puting beliung yang menerpa dua desa di Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa...