Tebing yang mengalami retakan ini mengancam dua rumah yang berada di bawahnya, di Dusun Subang RT 14/RW 04 Desa Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis. Foto: Heri Herdianto/HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Camat Cikoneng, Drs. Syarif Hidayat, mengatakan, dari puluhan rumah yang berada di sekitar tebing yang terancam longsor, di Dusun Subang RT 14/RW 04 Desa Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, dua diantaranya harus segera direlokasi.
Syarif manambahkan, selain kondisi rumahnya retak-retak akibat pergeseran tanah, juga posisi rumahnya sangat berdekatan dengan tebing. Dengan begitu, apabila tebing yang kondisi tanahnya sudah merekah itu mengalami longsor, dipastikan dua rumah tersebut yang pertama kali tertimbun longsor.
“Memang di sekitar tebing itu ada puluhan rumah. Namun, yang paling berdekatan dengan tebing ada dua rumah. Sementara sisanya agak berjauhan dan kelihatannya tidak terlalu rentan terkena dampak longsor,” ujarnya, kepada HR, Rabu (31/12/2014).
Dihubungi terpisah, Kepala Desa Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Ii Suherli, mengatakan, pihaknya sudah mengevakuasi 2 KK yang rumahnya berdekatan dengan tebing yang nyaris longsor. Mereka dievakuasi di tenda pengungsian yang tak jauh dari lokasi rumahnya.
Suherli menambahkan, dari perhitungan sementara, akibat bencana tanah retak yang menimpa puluhan rumah warganya, diperkirakan sudah menelan kerugian sekitar Rp. 430 juta. “Jumlah itu total dari kerugian rumah yang mengalami kerusakan,” imbuhnya. (Bgj/R2/HR-Online)