Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita JabarSatuan Pendidikan Lingkup KCD Wilayah VIII Jabar Deklarasikan Tolak Perundungan

Satuan Pendidikan Lingkup KCD Wilayah VIII Jabar Deklarasikan Tolak Perundungan

harapanrakyat.com,- Satuan pendidikan lingkup KCD Wilayah VIII Jabar, baik SMA, SMK maupun SLB berkomitmen tolak perundungan. Hal itu dipertegas dengan Deklarasi serta Penandatangan Komitmen Gerakan Anti Perundungan.

Deklarasi dan penandatangan tersebut berlangsung di kampus SMA Negeri 1 Cimalaka, Jalan Raya Tanjungkerta, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, pada hari Selasa (22/11/2022).

Hadir dalam deklarasi tersebut Waka Bidang Kesiswaan dan Ketua OSIS dari masing-masing sekolah lingkup KCD Wilayah VIII Jabar.

Kepala KCD Pendidikan VIII Jawa Barat, Dahyar mengatakan, penting pihaknya mengajak semua warga sekolah melawan perundungan.

“Gerakan yang kita lakukan ini sekaligus dalam juga untuk memperkuat pendidikan karakter siswa. Sebanyak 98 sekolah yang terlibat dalam aksi ini. Masing-masing sekolah mengirimkan Waka Kesiswaan serta Ketua OSIS sebagai perwakilannya,” terang Dahyar.

Pihaknya berharap, penolakan perundungan tak hanya di lingkungan sekolah. Tetapi sikap tersebut harus siswa tunjukan dalam keseharian saat berada di luar sekolah. Karena saat ini aksi perundungan sering pula terjadi di luar sekolah.

Baca Juga: SMK PPN Tanjungsari Sumedang Sukses Produksi Kopi dari Hulu ke Hilir

Sebagai upaya menebarkan kebaikan, gerakan menolak perundungan itu kemudian mereka unggah ke media sosial.

KCD Wilayah VIII Jabar sebagai kepanjangan dari Disdik Jabar, juga ingin memastikan kalau lingkungan belajar yang ada di wilayahnya, yakni Bandung dan Sumedang terbebas dari berbagai segala bentuk intimidasi.

Sementara itu, Muhammad Fadlyllah dari Dewan Pembimbing FOJB (Forum OSIS Jawa Barat) mengatakan, saat ini banyak bermunculan video viral melalui media sosial mengenai aksi perundungan kalangan pelajar.

Oleh sebab itulah, KCD Pendidikan VIII penting untuk mendeklarasikan sekaligus penandatangan gerakan anti perundungan.

Pihaknya juga setuju jika semua SMK, SMA, serta SLB lingkup KCD Wilayah VIII Jabar dapat melakukan gerakan yang sama.

Fadlyllah menambahkan, dengan adanya komitmen penolakan perundungan akan membentengi para siswa dari perilaku negatif dalam kesehariannya. (R3/HR-Online/Editor-Eva)

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...