Goa yang berada di sekitar air terjun di wilayah Hutan Pangkuan Desa (HPD) Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis yang ini diduga pernah dijadikan tempat persembunyian pasukan DI/ TII. Photo : Eji Darsono/ HR
Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Kepala Desa Ciakar, Sulaeman Nurdjamal, mengatakan, kawasan pegunungan yang terdapat goa dan curug (air terjun) yang berada di area hutan milik Perum Perhutani, tepatnya di wilayah Hutan Pangkuan Desa (HPD) Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, memiliki potensi untuk dijadikan destinasi wisata keluarga.
Selain memiliki nilai sejarah, di wilayah itu juga terdapat empat titik air terjun atau curug yang tak kalah bagusnya dengan curug di tempat lain. [Baca juga: Goa Bekas Persembunyian Pasukan DI/TII Ditemukan di Ciamis]
Menurut Sulaeman, pihaknya sudah mengusulkan agar kawsan itu bisa dijadikan destinasi wisata keluarga. Beruntungnya, awal Januari 2015, Humas Kepresidenan, Imansyah Fitriadi, SE., pernah datang meninjau ke lokasi.
“Beliau menyatakan, lokasi tersebut layak untuk dikembangkan untuk kawasan wisata terpadu. Mudah-mudahan saja semua pihak dapat memberikan respon sehingga keinginan tersebut bisa terwujud,” katanya. (dji/Koran-HR)
,- Kepala Desa Ciakar, Sulaeman Nurdjamal, mengatakan, kawasan pegunungan yang terdapat goa dan curug (air terjun) yang berada di area hutan milik Perum Perhutani, tepatnya di wilayah Hutan Pangkuan Desa (HPD) Desa Ciakar, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, memiliki potensi untuk dijadikan destinasi wisata keluarga.){kind=link}