Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita TerbaruSering Makan Mie Instan dan Begadang, Seorang Mahasiswa Unnes Meninggal Dunia?

Sering Makan Mie Instan dan Begadang, Seorang Mahasiswa Unnes Meninggal Dunia?

Diduga sering makan mie instan dan begadang, seorang mahasiswa Unnes bernama Jody Yudha (23), meninggal dunia di dalam kamar indekos, Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, pada Senin (19/12/2022) malam.

Kabarnya, penyebab meninggalnya mahasiswa Universitas Negeri Semarang itu akibat sering makan mi instan, bahkan sampai dua porsi sekaligus. Selain itu, mahasiswa tersebut juga sering begadang malam.

Penyebab meninggalnya Jody pun banyak menimbulkan pertanyaan publik. Apa betul jika seseorang keseringan makan mie instan bisa berbahaya hingga berujung kematian?

Ketahui Bahaya Sering Makan Mie Instan

Untuk mengetahui terkait bahaya mengonsmsi mi instan secara berlebihan, berikut ini penjelasan dr. Nadia Alaydrus, sebagaimana dikutip harapanrakyat.com, Sabtu (24/12/2022), dari unggahan akun Instagram pribadinya @ nadialaydru.

Ia menegaskan bahwa, keseringan mengonsumsi mi instan bisa berbahaya. Apalagi sampai makan dua porsi sekaligus.

Baca Juga: Mahasiswa Kepung Gedung DPRD Kota Tasikmalaya, Sebut Pasal KUHP Baru Bermasalah

“Mulai sekarang stop makan mie instan dua porsi sekaligus, bahaya tau,” kata dr. Nadia Alaydrus dalam unggahan Instagram pribadinya.

Ia menjelaskan, salah satu kandungan yang paling tinggi dalam mie instan adalah natrium. Misal, kandungan natrium dalam satu bungkus mie instan 1.070 mg. Jika kalikan dua, berarti ada 2.140 mg natrium.

“Padahal WHO menganjurkan untuk mengonsumsi natrium itu tidak lebih dari 2.000 mg setiap harinya,” sambung dr. Nadia.

Jika seseorang kelebihan mengonsumsi makanan yang mengandung natrium, seperti halnya sering makan mie instan, lanjutnya, maka ginjal akan membuang kelebihannya melalui urin.

Namun, saat ginjal sudah tidak mampu lagi membuang kelebihannya, maka sisa natrium itu akan menumpuk dalam darah, sehingga menarik dan menahan cairan yang ada dalam darah.

Akibatnya, volume darah akan meningkat dan membuat jantung harus bekerja lebih keras lagi, serta menaikan tekanan darah.

Dalam jangka pendek, hal tersebut mungkin tidak akan menimbulkan efek apa-apa. Tetapi dalam jangka panjang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, dan  penyakit ginjal.

“Kita boleh makan mie instan asalkan porsinya masih dalam batas kewajaran,” Nadia Alaydrus. (Revi/R3/HR-Online/Editor-Eva)

Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...
Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...