Fenomena pegunungan Makkah menghijau viral. Kondisi pegunungan Makkah yang menghijau ini merupakan fenomena langka. Kemunculan fenomena alam tidak biasa ini tengah ramai menjadi perbincangan warganet di berbagai media sosial.
Makkah merupakan wilayah di Arab Saudi yang terkenal akan padang pasirnya. Kondisi Makkah memang kering dan juga gersang.
Gurun dan tanah gersang selama ini mendominasi wilayah di Arab Saudi tersebut. Namun, saat ini Makkah terlihat cukup berbeda daripada kondisi biasanya.
Ramai menjadi perbincangan di media sosial bahwa Makkah kini tengah menghijau. Tidak sedikit netizen Indonesia yang mengaitkan peristiwa ini dengan kiamat. Benarkah begitu?
Baca Juga: Fenomena Astronomi di Januari 2023, Jangan Sampai Terlewat!
Fenomena Pegunungan Makkah Menghijau Menghebohkan
Suatu fenomena tidak biasa terjadi di pegunungan wilayah Makkah, Arab Saudi. The New Arab melaporkan bahwa tanah Arab yang biasanya kering dan gersang tersebut kini tengah berubah menjadi hijau subur.
Pemandangan menghijaunya pegunungan di Arab Saudi ini dibagikan sendiri melalui akun Twitter resmi Makkah. Postingan tersebut berhasil memperoleh ratusan ribu penayangan di media sosial.
Hal ini tentunya menghebohkan warganet karena Makkah merupakan daerah yang ada di kawasan Timur Tengah. Kawasan tersebut memiliki iklim gurun yang kering.
Kemunculan semak-semak hijau bergoyang karena terkena hembusan angin dengan berbagai hewan liar berjalan di area sekitar lembah menjadi pemandangan baru yang tidak biasa.
Baca Juga: Fenomena Midnight Sun, Ini Daftar Negara yang Mengalaminya!
Apa yang Menjadi Penyebab Makkah Menghijau?
Tentunya fenomena pegunungan Makkah menghijau ini tidak terjadi begitu saja. Menurut informasi media Arab, wilayah Makkah telah diterpa hujan lebat sejak beberapa pekan terakhir di kerajaan Teluk.
Pusat Meteorologi Nasional, Hussain Al-Qahtani juga menyebut bahwa akan terjadi petir di sebagian besar wilayah Saudi mulai Minggu (8/1) hingga Selasa (10/1).
Al-Qahtani menjelaskan bahwa hujan akan mengguyur kota Makkah dengan curah atau intensitas sedang hingga lebat. Selain itu juga terjadi di kota Madinah, dan perbatasan utara Saudi, Al-Jouf, Al-Baha, Tabuk, Hail, Al-Sharqiya, Al-Qassim, serta ibu kota Riyadh.
Dikaitkan dengan Ramalan Kiamat
Di sisi lain, banyak netizen Indonesia yang mengaitkan fenomena langka di Arab Saudi ini dengan ramalan hari kiamat. Netizen mengaku takut dengan pemandangan hijau di pegunungan Makkah tersebut.
Beberapa orang mengaitkan ramalan akhir dunia seperti prediksi Nabi Muhammad SAW ribuan tahun lalu. Laporan dari citra satelit Terra yang Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) rilis juga ikut mengabadikan pemandangan hijau di beberapa wilayah Saudi tersebut.
Baca Juga: Contoh Fenomena Geosfer yang Sering Terjadi, Simak di Sini!
Vegetasi hijau dapat muncul di daerah kering dengan gurun yang mendominasi seperti Makkah, Jedan, dan juga Madinah.
Adapun di balik ramalan kiamat, fenomena ini dalam pandangan ilmiah merupakan hal wajar. Kemunculan vegetasi hijau terjadi setelah hujan lebat mengguyur, apalagi ini menjadi curah hujan tertinggi yang tercatat sejak Desember 2022 di Saudi.
Sementarara itu, kondisi fenomena pegunungan Makkah menghijau ini tidak akan bertahan lama. Makkah akan kembali gersang setelah musim penghujan terlewati. (R10/HR-Online)
