Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarGubernur Emil Launching Stopper Jabar di SMAN 2 Banjar, Korban Perundungan Bisa...

Gubernur Emil Launching Stopper Jabar di SMAN 2 Banjar, Korban Perundungan Bisa Lapor dan Langsung Direspon

harapanrakyat.com,- Tekan angka kasus perundungan pelajar, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, launching program pengaduan untuk mengatasi hal tersebut, di SMAN 2 Banjar.

Launching program Sistem Terintegrasi Olah Pengaduan Perundungan (Stopper) Jabar itu berlangsung Rabu (22/2/2023).

Ridwan Kamil mengatakan, program tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman para pelajar ketika bersekolah.

“Hari ini anak sekolah di Jawa Barat akan mendapat perlindungan terhadap rasa aman dan nyaman bersekolah dengan hadirnya Sistem Terintegrasi Olah Pengaduan Perundungan,” kata Ridwan Kamil, Rabu (22/2/2023).

Menurut Gubernur, beberapa waktu terakhir jika terjadi kasus perundungan seringkali viral dan baru ada penanganan.

“Selama ini jika terjadi perundungan seringkali viral dan saya yakin banyak tidak viral yang terjadi perundungan di mana-mana,” terangnya.

Baca juga: Kota Banjar Disebut Mutiara Jabar Selatan, Ini Alasannya

Ia menjelaskan, dengan adanya program Stopper pelajar yang menjadi korban perundungan bisa langsung melaporkan melalui aplikasi pesan Whatsapp, QR Code, dan website resmi.

“Oleh karena itu kami punya sistem dan bisa melaporkan via Whatsapp, QR Code, website kepada semua sistem yang kami launching hari ini,” jelasnya.

Kemudian, nantinya guru BP yang ada di setiap sekolah akan bertindak sebagai operator.

“Guru BP nya bertindak sebagai operator nanti kalau tidak ada respon tindakan pasti ketahuan dan menjadi sebuah catatan kedisiplinan. Karena laporan akan masuk ke gubernur dan melalui Kepala Dinas Pendidikan,” paparnya.

Gubernur Ridwan Kamil menambahkan, semasa bersekolah ia menceritakan dirinya juga pernah menjadi korban perundungan. Ia pun sangat merasakan bagaimana batin tersiksa ketika pergi ke sekolah.

“Saya gubernur Jabar dulu korban perundungan di jaman SMA dan merasakan betul tersiksanya batin pada saat mau ke sekolah,” tambahnya.

Gubernur berharap, dengan adanya Stopper Jabar dapat menekan kasus perundungan terhadap para pelajar khususnya di Jawa Barat.

“Mudah-mudahan yang terjadi kepada saya tidak terulang, dan sekarang siswa di Jawa Barat bisa tenang dengan adanya Stopper ini,” pungkasnya.(Sandi/R8/HR Online/Editor Jujang)

Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...